Tradisi Bodho Beratan di Kaliwungu Kudus Meriah

Muhamad Fatkhul Huda
Kamis, 13 Februari 2025 23:45:00

Murianews,Kudus – Warga Desa Kaliwungu Kudus, kembali menggelar tradisi Bodho Beratan untuk memperingati Malam Nisfu Syaban. Kegiatan ini berlangsung meriah diikuti warga desa.
Tradisi Bodho Beratan konon telah berlangsung sejak zaman dahulu. Diawali dengan membawa sajian puli, yaitu beras yang dimasak, dihaluskan, lalu ditaburi kelapa parut. Masyarakat kemudian berkumpul di musala atau masjid untuk makan dan berdoa bersama.
Ketua Kelompok Sadar Wisata Desa Kaliwungu, Feri Andriawan mengatakan, kini perayaan Bodho Beratan dikemas menjadi lebih menarik. Anak-anak hingga orang dewasa turut serta diajak dalam pawai berkeliling desa dengan membawa miniatur mobil serta lampion yang diterangi lilin.
”Dulu, sebelum ada listrik, warga membawa lilin untuk menerangi jalan menuju masjid. Kini, konsepnya dikemas lebih kreatif dengan miniatur kendaraan dan lampion, tetapi tetap mempertahankan makna asli tradisi ini, yaitu kebersamaan dan rasa syukur,” ujarnya kepada Murianews.com, Kamis (13/2/2025) malam.
Ratusan masyarakat datang untuk mengikuti acara Bodho Beratan yang digelar Kamis (13/2/2025). Mulai dari anak-anak hingga orang tua turut serta memeriahkannya. Hujan deras yang mengguyur tidak menyurutkan semangat mereka.
Rute kirab Bodho Beratan dimulai dari Masjid Jami Al-Aziz kemudian memutari desa lalu kembali ke masjid lagi. Warga tampak antusias dalam mengikuti kegiatan ini.
”Tadi sempat hujan tapi tetap berlanjut, antusias sekali. Pernah satu kali ini tidak digelar itu masyarakat banyak yang bertanya,” ungkapnya.
Selalu dinantikan...
- 1
- 2