Kamis, 20 November 2025

”Kami berharap ke depan semakin banyak wisatawan dari luar Kudus yang datang, sehingga Dandangan bisa menjadi destinasi budaya dan religi yang lebih luas,” jelanya.

Dandangan bukan sekadar perayaan, tetapi juga memiliki makna spiritual yang dalam. Festival ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk menyambut Ramadan dengan hati bersih, meningkatkan semangat ibadah, serta menjaga toleransi dan kepedulian sosial.

”Nilai-nilai sosial dan syiar Islam sangat kuat dalam Dandangan. Ini bukan hanya perayaan, tetapi juga ajang introspeksi diri dan mempererat kebersamaan,” katanya.

Pemerintah Kabupaten Kudus berkomitmen untuk terus melestarikan tradisi Dandangan sebagai bagian dari identitas budaya daerah. Dengan pengembangan yang tepat, festival ini diharapkan semakin memberikan manfaat bagi masyarakat, baik dari segi spiritual maupun ekonomi.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Terpopuler