Ia menilai bantuan bibit pohon ini sangat berarti bagi upaya penghijauan dan mitigasi banjir yang kerap terjadi di wilayahnya.
Murianews, Kudus – Reuni Akbar Ikatan Alumni SMA 1 Kudus tahun 2025 tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga membawa misi mulia dalam penghijauan lingkungan.
Ketua Panitia Reuni Akbar, Teguh Herman mengatakan, Ikatan Alumni SMA 1 Kudus (IASKU) menanam ribuan bibit pohon di beberapa desa di Kudus. Salah satu yang menjadi sasaran adalah Desa Payaman, Kecamatan Mejobo, Kudus.
”Ini tadi dari SMA 1 Kudus menuju ke lokasi dengan Gowes bersama. Sebanyak 1.000 bibit pohon diserahkan dalam rangka acara reuni akbar. Ini untuk mendukung pelestarian lingkungan,” ujarnya kepada Murianews.com, Selasa (2/3/2025).
Desa Payaman dipilih sebagai salah satu lokasi penghijauan mengingat daerah ini kerap mengalami banjir. Karena itu, IASKU mempunyai perhatian lebih sebagai upaya penanggulangan banjir.
Teguh Herman menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara berbagai pihak untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan lestari. Ia berharap agar IASKU terus kompak dan berkomitmen dalam menebar manfaat bagi masyarakat luas.
”Kami ingin reuni akbar ini tidak hanya sebagai ajang temu kangen, tetapi juga membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Harapannya, penghijauan ini dapat menjadi langkah awal bagi gerakan yang lebih besar di masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Payaman, Nurhadi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas kepedulian alumni SMA 1 Kudus terhadap desanya.
Lestarikan lingkungan...
Ia menilai bantuan bibit pohon ini sangat berarti bagi upaya penghijauan dan mitigasi banjir yang kerap terjadi di wilayahnya.
”Kami sangat senang dan berterima kasih kepada IASKU atas sumbangsihnya. Ini adalah langkah nyata dalam membantu desa kami agar lebih hijau dan lebih tahan terhadap bencana banjir. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa depan,” ujarnya.
Editor: Cholis Anwar
