”Ini antisipasi kepadatan masyarakat agar tidak mengantre terlalu panjang,” ungkapnya.
Salah satu warga, Ananda Intan Nurrohmah, mengaku sengaja datang hari ini untuk mengurus perpanjangan pajak kendaraan dan surat kehilangan.
”Baru sempat sekarang karena sebelumnya saya di luar kota. Ternyata ramai setelah lebaran ini. Antre cukup lama karena banyak orang, tapi pelayanan tetap berjalan tertib,” ungkapnya.
Murianews, Kudus – Hari pertama pembukaan pelayanan setelah libur Lebaran 2025, Kantor Samsat Kudus langsung dipadati warga, Selasa (8/4/2025).
Antrean sudah terlihat sejak pagi hari, bahkan sebelum jam operasional dimulai. Tampak petugas sibuk melayani masyarakat.
Lonjakan itu pun sudah diprediksi Kasi Perpajakan Samsat Kudus, Sukatmo. Ia mengatakan, ada sekitar 5.000 wajib pajak yang datang untuk memanfaatkan layanan pada hari pertama ini.
”Antusiasme masyarakat memang tinggi karena banyak yang menunda pengurusan pajak selama libur Lebaran, apalagi ini ada program pemutihan pajak. Untuk itu, kami melakukan sejumlah penyesuaian agar pelayanan tetap maksimal,” ujarnya, Selasa (8/4/2025).
Samsat Kudus pun memberlakukan jam operasional ekstra. Jika biasanya pelayanan dimulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB, kini layanan dibuka lebih awal, yakni pukul 07.00 WIB hingga selesai.
Kebijakan ini akan berlaku dalam beberapa waktu ke depan, melihat situasi dan kebutuhan pelayanan.
Tak hanya penambahan jam kerja, Samsat Kudus juga memperluas sistem pelayanan. Biasanya hanya terdapat dua layanan, yaitu Samsat Induk dan Samsat Cepat.
Aktifkan Samsat Siaga...
Kini, pihaknya juga mengaktifkan Samsat Siaga untuk mempercepat dan memecah antrean layanan. Samsat siaga diletakkan di halaman Kantor Samsat dan didirikan tenda.
”Ini antisipasi kepadatan masyarakat agar tidak mengantre terlalu panjang,” ungkapnya.
Salah satu warga, Ananda Intan Nurrohmah, mengaku sengaja datang hari ini untuk mengurus perpanjangan pajak kendaraan dan surat kehilangan.
”Baru sempat sekarang karena sebelumnya saya di luar kota. Ternyata ramai setelah lebaran ini. Antre cukup lama karena banyak orang, tapi pelayanan tetap berjalan tertib,” ungkapnya.
Pihak Samsat mengimbau masyarakat agar bersabar dan memanfaatkan waktu operasional yang telah diperpanjang untuk menghindari kepadatan.
Editor: Zulkifli Fahmi
