Kamis, 20 November 2025

Selain sebagai akses penghubung antardesa, jalan ini juga diproyeksikan sebagai jalur evakuasi alternatif, khususnya jika jalur utama menuju Rahtawu mengalami longsor.

”Jalur ini juga sangat penting untuk peningkatan ekonomi, sosial budaya, dan keamanan warga,” tambahnya.

Ia menyampaikan, jalan yang akan dibuka lebarnya kurang lebih 5-6 meter, agar hasilnya langsung maksimal. Ia juga telah bertemu dengan kepala desa serta pihak Perhutani untuk memastikan tidak ada kendala lahan dari masyarakat.

Bupati Samani beserta rombongan melakukan perjalanan kurang lebih selama dua jam. Hujan deras yang mengguyur tidak menghambat proses peninjauan.

Editor: Dani Agus

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler