Mahasiswa PPL UIN Sunan Kudus Edukasi Satpam Soal Mitigasi Bencana

Murianews, Kudus – Sepuluh mahasiswa dari Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) UIN Sunan Kudus, Jawa Tengah, menggelar kegiatan adukatif dan aplikatif terkait mitigasi bencana. Mereka menggelar Edukasi tentang mitigasi bencana.

Koordinator PPL UIN Sunan Kudus, Mukh Firdaus Syahputra mengatakan, kegiatan sosialisasi atau edukasi mitigasi bencana ini melibatkan 560 satpam dari PT Merapi Adhikari Pratama yang tersebar di seluruh wilayah DIY. Kegiatanya digelar pada Sabtu (6/7/2025) lalu di Gedung D lantai 2 BPBD DIY dalam tujuh sesi.

Tidak hanya memberikan materi, para mahasiswa UIN Sunan Kudus memberikan demonstrasi pertolongan pertama terhadap korban luka saat terjadi bencana. Hal ini disampaikan agar para Satpam memahami benar tentang mitigasi bencana.

”Pelatihan dasar seperti ini sangat penting diberikan kepada petugas keamanan karena mereka merupakan garda terdepan dalam penanganan keadaan darurat di lapangan,” ujar Firdaus Senin (14/7/2025).

Selain itu, para mahasiswa juga turut dalam kegiatan monitoring dan evaluasi fasilitas pemadam kebakaran di berbagai instansi penting. Diantaranya di Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama, Rumah Sakit Mata Dr YAP, dan Kantor KAI Daop 6 Yogyakarta.

Mereka terlibat langsung melakukan pengecekan alat pemadam api ringan (APAR), jalur evakuasi, hingga hydrant. Sehingga para mahasiswa UIN Sunan Kudus mengetahui secara persis proses-proses yang ada.

”Kami diberi kesempatan untuk terjun langsung ke lapangan, belajar memahami mitigasi kebakaran secara teknis, dan menilai kesiapan fasilitas publik dalam menghadapi potensi kebakaran,” tambahnya.

Praktik Pengalaman Lapangan...

Kegiatan ini merupakan bagian dari Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang terintegrasi dengan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini berlangsung satu bulan penuh, dimulai dari 16 Juni hingga 16 Juli 2025.

Sepuluh mahasiswa PPL dari UIN Sunan Kudus yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Eka Apriliyanti, Novian Krisna Jati, Mukh Firdaus Syahputra, Umi Maunatun Yulfa, Iqmalia Indana Zulfa, Ilham Ramadhan, Nafidzatul Khilmi, Celvin Aldi Renaldi, Evi Munifatul Masruroh, dan Faishal Fatah Al-Faruq.

”Harapannya, apa yang kami pelajari di sini bisa kami bawa kembali ke daerah asal masing-masing, agar kesadaran dan budaya siaga bencana semakin meluas di tengah masyarakat,” pungkas Firdaus.

Editor: Budi Santoso