Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pemkab Kudus, Jawa Tengah menggelar deklarasi damai bertajuk Deklarasi Kudus Damai di Pendapa Kabupaten Kudus pada Senin (1/9/2025). Deklarasi damai ini dilakukan bersama dengan Forkopimda dan sejumlah organisasi masyarakat di Kabupaten Kudus.

Deklarasi Kudus Damai ini ditandai dengan pembacaan pernyataan sikap dan penandatangan dari masing-masing kelompok yang hadir. Deklarasi damai dilakukan mengingat adanya beberapa insiden di daerah lain yang mengalami kekacauan.

Terdapat empat poin yang disampaikan dalam deklarasi kali ini. Pertama, segenap elemen masyarakat Kudus menolak segala bentuk kekerasan dan tindakan anarkisme dalam kondisi apapun.

Kedua, mengutuk keras segala bentuk tindakan anarkis yang dapat mengganggu ketentraman dan ketertiban masyarakat.

Ketiga, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan, tidak mudah terprovokasi, dan tidak mudah diadu domba.

Terakhir, masyarakat Kudus siap menjaga kondusifitas di wilayah Kabupaten Kudus.

Bupati Kudus Samani Intakoris mengimabu kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kondusifitas. Ia menegaskan akan membangkitkan kembali giat di Pos Kamling desa-desa bekerja sama dengan polisi.

Tidak terprovokasi

Bupati Samani juga menekankan agar masyarakat tidak terprovokasi dengan informasi yang belum terkonfirmasi. Ia mengajak masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

”Mari bijak jangan terprovokasi kalau ada info-info bisa dikonfirmasi dulu, sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” ujarnya, Senin (1/9/2025).

Ia telah koordinasi dengan seluruh lapisan masyarakat di Kudus mulai dari tanatan di kabupaten hingga ke tingkat RT. Tujuannya untuk mengidentifikasi tindakan yang dirasa mencurigakan dan berpotensi provokatif sehingga dapat mencegahnya dengan tepat.

Ia berharap kondisi kembali pulih sehingga Indonesia menjadi lebih baik, damai, aman, dan sejahtera.

”Kita mohon bantuan kepada masyarakat untuk ikut serta menjaga kondisi, tanpa dukungan masyarakat kita tidak bisa membangunnya dengan baik,” sebutnya.

Editor: Anggara Jiwandhana

Komentar

Berita Terkini