Jumat, 20 Juni 2025

Murianews, Blora – Even olahraga balap sepeda Sukun Tour de Muria bertajuk Blora Expedition 2023 yang akan digelar 16-17 September 2023 digadang-gadang bakal membawa manfaat positif bagi Kabupaten Blora. 

Selain menjadi momen yang tepat mempromosikan potensi pariwisata Blora ke kancah nasional, ajang ini juga akan memberdayakan potensi-potensi UMKM lokal di Blora.

Bupati Arief Rohman yang hadir secara daring mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Jawa Tengah yang telah memilih Blora sebagai salah satu tuan rumah untuk pelaksanaan even yang luar biasa tersebut. 

”Mohon maaf saya tidak bisa hadiri langsung karena ada acara luar kota. Kami ucapkan banyak terima kasih atas di pilihnya Blora sebagai tempat untuk even nasional ini,” katanya, Senin (4/9/2023).

Guna mematangkan persiapan even tersebut, Bupati meminta agar menyiapkan sebaik mungkin untuk menyongsong event Sukun Tour de Muria Blora Expedition 2023 .

”Kami nanti minta pak sekda untuk menyiapkan kuliner, budaya, serta kelengkapan lainnya untuk menyambut acara ini. Sehingga nanti akan berkesan,” imbuhnya.

Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto menjelaskan, Sukun Tour de Muria tahun ini sengaja memilih Kabupaten Blora lantaran memiliki beberapa alasan.

Selain rekomendasi Gubernur, Blora memiliki beberapa objek wisata yang diresmikan oleh presiden. Hal itu diyakini menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta.

”Selain itu, setelah cek lokasi ternyata rutenya sangat menantang dan menarik. Dari 160 kilometer, rutenya sangan fantastis dan apik. Apalagi, banyak teman-teman penghobi sepeda jarang kesini jadi banyak yang penasaran juga,” katanya.

Hal itu, lanjutnya, dibuktikan dengan penjualan tiket yang langsung ludes di hari kedua. Bahkan, dari laporan yang diterima hotel-hotel di Blora juga sudah mulai full booking.

”Konsep yang di usung pada event memang spot tourism. Jadi diharapkan kegiatan ini bisa mengangkat potensi lokal dan semakin dikenal luas dan bisa dolan ke Blora,” ungkapnya.

Sementara itu, Hendra Dharmanto selaku pelaksana even menambahkan, total ada 600 peserta yang akan bergabung dalam even yang akan digelar 16-17 September.

”Total ada 600 peserta. Di hari pertama, para peserta akan mengokuti touring dari Bandara Ngloram Cepu. Para peserta akan disuguhi pemandangan alam menakjubkan saat memasuki pitstop pertama di Bendungan Randugunting,” katanya.

Pitstop kedua, lanjutnya, adalah Kampung Samin dan pitstop ketiga di Pendopo Kabupaten Blora. Selanjutnya peserta meneruskan race ke garis finish di Bandara Ngloram.

”Di hari pertama ini akan ada beberapa kategori yang dilombakan. Yakni man hobby 40 up, man hobby u-40, man hobby u-30, women hobby (open), time trial team man hobby, man elite, dan women elite,” katanya

Sedangkan di hari kedua, para peserta akan melakukan criterium race.  Dalam pelaksanaannya, criterium race akan dimulai dari Bandara Udara Ngloram, kampung samin (pitstop 1), Bendungan Randugunting (pitstop 2), Kantor Bupati Blora (pitsop 3) dan kembali ke Bandara Ngloram.

”Di hari kedua ini juga akan ada beberapa kategori yang dilombakan. Yakni man hobby 40 up, man hobby u-40, man hobby u-30, women hobby (open), time trial team man hobby, man elite, dan women elite. Kami pastikan, even akan berlangsung seru,” tambahnya.

Komentar

Terpopuler