Rabu, 19 November 2025

Murianews, Blora – Pemerintah Kabupaten Blora menggelar festival ekonomi kreatif di komplek stadium Tirtonadi, Sabtu (9/9/2023). Festival ekonomi kreatif ini akan berlangsung selama satu hari yang secara resmi dibuka oleh Bupati Blora Arief Rohman dengan didampingi Forkompimda dan ketua Dekranasda.

Dalam sambutannya, Bupati Arief Rohman mengapresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dan mendukung terselenggarannya even yang sangat membanggakan ini.

”Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Blora, saya menyampaikan terima kasih. Ekonomi kreatif merupakan unsur yang dapat memajukan daerah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran. Oleh karena itu ekonomi kreatif menjadi salah satu fokus pembangunan ekonomi bagi Pemerintah Kabupaten Blora mengingat potensi ekonomi kreatif bisa dikembangkan sebagai produk unggulan daerah,” jelas bupati.

Menurut bupati, melalui festival ini tentunya menunjukan kepada masyarakat Blora bahwa kita patut bangga dan bersyukur dengan potensi ekonomi kreatif di Kabupaten Blora.

”Saya berharap melalui kegiatan seperti ini potensi ekonomi kreatif di Kabupaten Blora bisa semakin dikenal masyarakat luas. Mampu memberikan ruang berekspresi dan berkolaborasi di negeri sendiri. Sekaligus mampu mengapresiasi karya pegiat ekonomi kreatif yang sangat potensial,” harap Arief.

Pemerintah Kabupaten Blora, lanjut bupati, akan terus mendukung pengembangan ekonomi kreatif dalam upaya terus memutar roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

”Saya berharap agar agenda Festival Ekonomi Kreatif nantinya bisa menjadi agenda rutin, serta mampu menjadi salah satu ikon acara unggulan Blora. Sudah saatnya ekonomi kreatif memiliki ruang di hati masyarakat Kabupaten Blora,” tegasnya.

Bupati meminta pada dinas terkait agar para pegiat ekonomi kreatif ini terus didampingi. Sehingga nantinya ada semacam katalog elektronik ekonomi kreatif di Kabupaten Blora, yang bisa diakses dimana saja, dan di-update kapan saja.

”Mungkin dengan membagi barcode atau link katalog elektroniknya, pada even-even atau tempat-tempat tertentu sebagai ajang promosi,” pungkasnya.

Kepala Bidang Pariwisata Budi Riyanto dalam laporannya mengatakan, pariwisata tentunya tidak lepas dengan ekonomi kreatif. ”Kerjasama dengan pelaku ekonomi kreatif diharapkan juga mampu ikut membantu dalam pengentasan kemiskinan yang ada di Blora,” jelasnya.

Dalam acara ini juga dilakukan pameran ekonomi yang melibatkan sejumlah pelaku ekonomi kreatif yang ada di Blora. Pameran yang ditampilkan seperti batik, produk UMKM, dan sejumlah produk lokal lainnya.

Editor: Dani Agus

Komentar