Blora Kembali Raih Penghargaan Adipura Kota Kecil Terbersih
Nathan
Selasa, 5 Maret 2024 14:48:00
Murianews, Blora - Kabupaten Blora, Jawa Tengah, kembali menerima penghargaan Anugerah Adipura 2023. Untuk kedua kalinya, penghargaan dari Presiden RI untuk kategori Kota Kecil Terbersih diterima untuk Blora.
Setelah melalui proses tahap penilaian panjang, yang dilakukan selama tahun 2023, Blora rebut Adipura untuk kesekia kalinya. Penghargaan Adipura 2023 untuk Kabupaten Blora sendiri disampaikan oleh Wamen LH, Drs. Alue Dohong, M.Sc, Ph.D dan diterima oleh Bupati Blora H Arief Rohman.
Penyerahan Adipura 2023 dilaksanakan di Auditorium Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabhakti KLHK Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024). Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blora, Istadi Rusmanto juga mendampingi H Arief Rohman dalam acara ini.
Bupati Blora, Arief Rohman menyampaikan keberhasilan Blora merebut penghargaan Adipura adalah hasil kerjasama seluruh pihak bersama masyarakat. Penghargaan ini juga akan dipersembahkan untuk rakyat Blora.
“Alhamdulillah Blora kembali meraih Penghargaan Anugerah Adipura, dan ini kami persembahkan untuk seluruh tenaga kebersihan, pasukan orange, tim saber sampah dan seluruh masyarakat yang tidak kenal lelah membersihkan lingkungan dan mengelola sampah dengan baik. Sekali lagi terimakasih atas kerjasama seluruh pihak, bersama masyarakat, ” ucap Bupati Arief.
Bupati yang akrab disapa Mas Arief berharap dengan diraihnya anugerah Adipura ini bisa menjadi pelecut semangat dalam menjaga kebersihan. Blora harus bisa terus meningkatkan kinerjanya untuk peningkatan sektor lingkungan.
"Semoga tahun depan bisa kita pertahankan sampai meraih Adipura Kencana. Dengan kebersamaan inshaAllah kita bisa,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blora, Istadi Rusmanto, mengatakan bahwa dirinya di Jakarta untuk mendampingi Bupati Blora menerima penghargaan tersebut.
"Alhamdulillah kedua kalinya Blora dapat Penghargaan Anugerah Adipura di kepemimpinan pak Bupati Arief ini," ucapnya.
Menurut Istadi berdasarkan surat undangan yang dilayangkan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kabupaten Blora menjadi salah satu kota terbersih yang pantas menerima penghargaan Anugerah adipura.
“Ini berkat usaha dan doa dari semua masyarakat Blora. Alhamdulillah,secara berturut turut Blora dapat penghargaan Anugerah Adipura lagi,” ucapnya.
Dengan diraihnya kembali Anugerah Adipura ini Istadi berharap nantinya tahun depan dapat kembali meraihnya untuk ke 3 kalinya dan bisa mendapatkan Adipura kencana.
"Kami harap kedepan ada penambahan fasilitas seperti hutan kota, Ruang terbuka hijau (RTH) dan tentunya ditunjang dengan Fasilitas lainnya," ucapnya.
Menurut Istadi, penghargaan Anugerah Adipura ini tak lepas dari pengelolaan TPA yang dilakukan dengan sistem Sanitary landfill dimana pengolahan ini merupakan sistem pengolahan sampah menggunakan area tanah yang terbuka dan luas.
Istadi juga menyebut, Adipura Blora tahun ini bukanlah yang kali pertama diterima. Sebelumnya, Kabupaten Blora sudah pernah menerima adipura pada tahun 1992, 1993, 2016, 2022 dan tahun 2023.
Editor: Budi Santoso
Murianews, Blora - Kabupaten Blora, Jawa Tengah, kembali menerima penghargaan Anugerah Adipura 2023. Untuk kedua kalinya, penghargaan dari Presiden RI untuk kategori Kota Kecil Terbersih diterima untuk Blora.
Setelah melalui proses tahap penilaian panjang, yang dilakukan selama tahun 2023, Blora rebut Adipura untuk kesekia kalinya. Penghargaan Adipura 2023 untuk Kabupaten Blora sendiri disampaikan oleh Wamen LH, Drs. Alue Dohong, M.Sc, Ph.D dan diterima oleh Bupati Blora H Arief Rohman.
Penyerahan Adipura 2023 dilaksanakan di Auditorium Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabhakti KLHK Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024). Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blora, Istadi Rusmanto juga mendampingi H Arief Rohman dalam acara ini.
Bupati Blora, Arief Rohman menyampaikan keberhasilan Blora merebut penghargaan Adipura adalah hasil kerjasama seluruh pihak bersama masyarakat. Penghargaan ini juga akan dipersembahkan untuk rakyat Blora.
“Alhamdulillah Blora kembali meraih Penghargaan Anugerah Adipura, dan ini kami persembahkan untuk seluruh tenaga kebersihan, pasukan orange, tim saber sampah dan seluruh masyarakat yang tidak kenal lelah membersihkan lingkungan dan mengelola sampah dengan baik. Sekali lagi terimakasih atas kerjasama seluruh pihak, bersama masyarakat, ” ucap Bupati Arief.
Bupati yang akrab disapa Mas Arief berharap dengan diraihnya anugerah Adipura ini bisa menjadi pelecut semangat dalam menjaga kebersihan. Blora harus bisa terus meningkatkan kinerjanya untuk peningkatan sektor lingkungan.
"Semoga tahun depan bisa kita pertahankan sampai meraih Adipura Kencana. Dengan kebersamaan inshaAllah kita bisa,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blora, Istadi Rusmanto, mengatakan bahwa dirinya di Jakarta untuk mendampingi Bupati Blora menerima penghargaan tersebut.
"Alhamdulillah kedua kalinya Blora dapat Penghargaan Anugerah Adipura di kepemimpinan pak Bupati Arief ini," ucapnya.
Menurut Istadi berdasarkan surat undangan yang dilayangkan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kabupaten Blora menjadi salah satu kota terbersih yang pantas menerima penghargaan Anugerah adipura.
“Ini berkat usaha dan doa dari semua masyarakat Blora. Alhamdulillah,secara berturut turut Blora dapat penghargaan Anugerah Adipura lagi,” ucapnya.
Dengan diraihnya kembali Anugerah Adipura ini Istadi berharap nantinya tahun depan dapat kembali meraihnya untuk ke 3 kalinya dan bisa mendapatkan Adipura kencana.
"Kami harap kedepan ada penambahan fasilitas seperti hutan kota, Ruang terbuka hijau (RTH) dan tentunya ditunjang dengan Fasilitas lainnya," ucapnya.
Menurut Istadi, penghargaan Anugerah Adipura ini tak lepas dari pengelolaan TPA yang dilakukan dengan sistem Sanitary landfill dimana pengolahan ini merupakan sistem pengolahan sampah menggunakan area tanah yang terbuka dan luas.
Istadi juga menyebut, Adipura Blora tahun ini bukanlah yang kali pertama diterima. Sebelumnya, Kabupaten Blora sudah pernah menerima adipura pada tahun 1992, 1993, 2016, 2022 dan tahun 2023.
Editor: Budi Santoso