Kekurangan surat suara untuk Pilkada Blora 2024, bahkan jumlahnya mencapai seribu lebih. Hal ini dilaporkan karena beberapa faktor. Mulai karena kesalahan penyedia hingga kerusakan surat suara.
"Dari total kebutuhan, kami hanya menerima 717.073 lembar surat suara," jelasnya, Selasa (12/11/2024).
Widi menjelaskan dari jumlah yang diterima itu, dilakukan penyortiran dan pelipatan. Hasilnya ditemukan ada 74 lembar surat suara rusak. Sehingga kekurangan bertambah.
"Total kekurangan bila dijumlah ada 1.767 lembar surat suara. Dari yang pihak penyedia dan yang rusak," katanya.
Dari kekurangan Surat Suara Pilkada Blora 2024 itu pihaknya sudah menyampaikan kepada pihak penyedia, agar segera dipenuhi. Sehingga tidak terjadi masalah saat proses pemilihan nanti.
Murianews, Blora – Pilkada Blora 2024 tinggal menghitung hari. Namun sejumlah keperluan di KPU Blora masih terdapat kekurangan. Surat suara untuk pilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora mengalami kekurangan.
Kekurangan surat suara untuk Pilkada Blora 2024, bahkan jumlahnya mencapai seribu lebih. Hal ini dilaporkan karena beberapa faktor. Mulai karena kesalahan penyedia hingga kerusakan surat suara.
Ketua KPU Blora Widi Nurintan menjelaskan kebutuhan surat suara Pilkada Blora 2024 untuk pemilihan bupati dan wakil bupati sebanyak 718.840 lembar. Namun saat pengiriman dari pihak penyedia jumlahnya tak sampai angka itu.
"Dari total kebutuhan, kami hanya menerima 717.073 lembar surat suara," jelasnya, Selasa (12/11/2024).
Widi menjelaskan dari jumlah yang diterima itu, dilakukan penyortiran dan pelipatan. Hasilnya ditemukan ada 74 lembar surat suara rusak. Sehingga kekurangan bertambah.
"Total kekurangan bila dijumlah ada 1.767 lembar surat suara. Dari yang pihak penyedia dan yang rusak," katanya.
Dari kekurangan Surat Suara Pilkada Blora 2024 itu pihaknya sudah menyampaikan kepada pihak penyedia, agar segera dipenuhi. Sehingga tidak terjadi masalah saat proses pemilihan nanti.
Seperti saat.....
"Seperti saat pemilu di TPS ada yang kekurangan surat suara. Sudah kami evaluasi dan harapannya pilkada ini jangan ada lagi," paparnya.
Widi menuturkan berbeda dengan surat suara pemilihan Bupati dan wakil bupati yang kekurangan, untuk surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jateng justru berlebih.
Dari kebutuhan, 718.840 lembar surat suara, KPU Kabupaten Blora justru mendapatkan kiriman 719.952 surat suara. Karena berlebih, pihaknya tetap melakukan pencatatan.
Setelah dilakukan penyortiran ada 510 lembar surat suara yang rusak. Sehingga saat ini surat suara untuk pilihan gubernur dan wakil gubernur Jateng dalam kondisi baik berjumlah 719.442 lembar.
Editor: Budi Santoso