Salah satunya terkait dengan dukungan pada sektor pertanian di Desa Tengger.
”Pak Lurah menyampaikan bahwasanya masyarakat Tengger mayoritasnya adalah petani. Tentunya sejalan dengan apa yang diamanatkan Pak Presiden Prabowo bahwasanya Blora ini diamanahi agar fokus di bidang ketahanan pangan, dan semuanya ikut terlibat, Pak Dandim, Pak Kapolres, juga,” tambahnya.
Pemerintah akan terus mendukung sektor pertanian dan ketahanan pangan yang ada di Kabupaten Blora. Termasuk juga usulan masyarakat tentang pembangunan infrastruktur jalan.
Sedangkan untuk jalan kabupaten penghubung kecamatan ke desa-desa strategis terus diupayakan untuk pembangunan berlanjut.
”Tahun ini kita lanjutkan lagi, termasuk beberapa ruas di Kecamatan Japah ini,” tambah Bupati.
Kades Tengger Murdono menyambut baik dilaksanakannya kegiatan Blora Menyapa di wilayahnya.
Menurutnya, lewat kegiatan tersebut masyarakat dapat ikut menyampaikan saran dan masukan untuk pembangunan Kabupaten Blora.
”Bapak Bupati, masyarakat Tengger mayoritas warga kami adalah petani, kami mohon dukunganya terkait fasilitas untuk pertanian di desa kami. Kami siap untuk menyongsong visi misi Pak Bupati dan Pak Presiden terkait swasembada pangan,” ungkapnya dihadapan Bupati.
Murianews, Blora – Selama bulan Ramadan 1446 H, Pemkab Blora, Jawa Tengah, menggelar kegiatan Safari Ramadan bertitel ”Blora Menyapa”.
Melui kegiatan ini, Bupati Blora Arief Rohman beserta Wakil Bupati Blora Sri Setyorini akan berkeliling ke-16 kecamatan untuk menyerahkan santunan dan menyerap aspirasi masyarakat.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan Blora Menyapa juga akan diisi dengan pemberian santunan kepada takmir masjid.
Kemudian, ada bantuan sosial kepada yatim piatu dan masyarakat kurang mampu yang ada di sekitar masjid setempat.
Bupati Blora Arief Rohman mengawali rangkaian Blora Menyapa dengan agenda santunan dan salat magrib berjemaah di Masjid Baitur Rohman Desa Tengger, Kecamatan Japah, Senin (3/3/2025).
Lalu Dilanjutkan dengan salat tarawih dan menyerahkan santunan di Masjid Nurul Huda Desa Kendayaan, Kecamatan Ngawen.
”Alhamdulillah pada kesempatan ini kami dapat bersilaturahim di Desa Tengger. Jadi, ini adalah kegiatan perdana kita dalam rangka Blora Menyapa sekaligus safari Ramadan. Bersilaturahim kepada masyarakat ini menjadi kegiatan rutin setiap tahun di bulan ramadan dengan berkeliling di 16 kecamatan,” ungkap Arief Rohman.
Pada kesempatan tersebut, Arief turut menyampaikan arahan terkait program-programnya. Ia juga menyerap saran dan masukan dari masyarakat dalam rangka pembangunan Kabupaten Blora.
Prioritas Pembangunan Jalan...
Salah satunya terkait dengan dukungan pada sektor pertanian di Desa Tengger.
”Pak Lurah menyampaikan bahwasanya masyarakat Tengger mayoritasnya adalah petani. Tentunya sejalan dengan apa yang diamanatkan Pak Presiden Prabowo bahwasanya Blora ini diamanahi agar fokus di bidang ketahanan pangan, dan semuanya ikut terlibat, Pak Dandim, Pak Kapolres, juga,” tambahnya.
Pemerintah akan terus mendukung sektor pertanian dan ketahanan pangan yang ada di Kabupaten Blora. Termasuk juga usulan masyarakat tentang pembangunan infrastruktur jalan.
”Alhamdulillah, kemarin saat bertemu Pak Gubernur sudah kami sampaikan langsung agar jalan provinsi Ngawen-Japah bisa diprioritaskan pembangunannya oleh DPU Jateng,” katanya.
Sedangkan untuk jalan kabupaten penghubung kecamatan ke desa-desa strategis terus diupayakan untuk pembangunan berlanjut.
”Tahun ini kita lanjutkan lagi, termasuk beberapa ruas di Kecamatan Japah ini,” tambah Bupati.
Kades Tengger Murdono menyambut baik dilaksanakannya kegiatan Blora Menyapa di wilayahnya.
Menurutnya, lewat kegiatan tersebut masyarakat dapat ikut menyampaikan saran dan masukan untuk pembangunan Kabupaten Blora.
”Bapak Bupati, masyarakat Tengger mayoritas warga kami adalah petani, kami mohon dukunganya terkait fasilitas untuk pertanian di desa kami. Kami siap untuk menyongsong visi misi Pak Bupati dan Pak Presiden terkait swasembada pangan,” ungkapnya dihadapan Bupati.
Editor: Dani Agus
