Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Kependudukan dan Keluarga Berencana Kabupaten Blora, Nur Hidayat mengingatkan, tumbuh kembang anak adalah tanggung jawab bersama.
”Banyak yang masih berpikir bahwa urusan anak hanya tanggung jawab ibu. Padahal tumbuh kembang anak adalah tanggung jawab bersama. Peran ayah sama pentingnya,” jelas Nur Hidayat.
Ia menambahkan, kurangnya perhatian dari orang tua juga dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang, serupa dengan anak yang kekurangan gizi.
Murianews, Blora – Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto mengajak masyarakat Blora untuk meningkatkan perhatian terhadap kesehatan keluarga dan pencegahan stunting. Hal ini guna menciptakan generasi masa depan yang cerdas dan berkualitas.
Ajakan ini disampaikan Edy saat menghadiri kegiatan bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Desa Tanggel, Kecamatan Randublatung, pada Selasa (21/10/2025).
Edy yang bertugas mengawasi sektor kesehatan di DPR menegaskan, kecukupan gizi adalah dasar dari kecerdasan anak. Ia menyoroti besarnya potensi masyarakat Blora yang cerdas, yang harus dipertahankan dengan menjaga gizi generasi penerus.
”Blora tidak dibangun dalam hitungan hari. Saya baca sejarahnya, masyarakat Blora itu cerdas-cerdas sejak zaman dahulu. Tapi kalau kecukupan gizinya tidak dijaga, generasi ke depan bisa kehilangan potensi itu,” jelas Edy.
Ia menyebut, saat ini Komisi IX turut mengawasi program dari Badan Gizi Nasional (BGN) yang memiliki anggaran mencapai Rp 70 triliun dan ditargetkan naik hingga Rp 300 triliun tahun depan.
”Sehat adalah dasar untuk jadi cerdas. Keluarga harus sehat, gizinya cukup, dan yang paling penting: tidak stunting,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana BKKBN Jawa Tengah, Nasri, menekankan pentingnya perencanaan kehidupan yang matang di setiap fase, mulai dari calon pengantin, pasangan usia subur, hingga ibu hamil dan anak balita.
Tumbuh kembang anak...
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Kependudukan dan Keluarga Berencana Kabupaten Blora, Nur Hidayat mengingatkan, tumbuh kembang anak adalah tanggung jawab bersama.
”Banyak yang masih berpikir bahwa urusan anak hanya tanggung jawab ibu. Padahal tumbuh kembang anak adalah tanggung jawab bersama. Peran ayah sama pentingnya,” jelas Nur Hidayat.
Ia menambahkan, kurangnya perhatian dari orang tua juga dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang, serupa dengan anak yang kekurangan gizi.
Editor: Cholis Anwar
