Tertimbun Longsor, Warga Tegowanu Kulon Grobogan Meninggal di Semarang

Murianews, Grobogan – Muhamad Subur (45), warga RT 06 RW 03 Desa Tegowanu Kulon, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah meninggal tertimbun tanah longsor di Semarang, Jumat (7/7/23). Korban tertimbun longsor saat menggali tanah pondasi di sebuah ruko Pasadena, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, kejadian itu bermula ketika korban bersama delapan rekannya menggali tanah untuk pondasi pukul 10.00 WIB.”Diduga tanah yang di samping masih labil, akhirnya longsor menimpa  seorang pekerja” ungkapnya.Heru menerangkan, Tim SAR gabungan menyetabilkan lempengan tanah longsor terlebih dahulu untuk membuka akses sebelum evakuasi korban.Baca: Longsor, Pemdes Baturagung Grobogan Minta Tanggul Sungai Tuntang Diberi Anakan TanggulSekitar satu jam kemudian, jasad korban baru berhasil dievakuasi. Jasad korban berhasil dievakuasi tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 12.45 WIB.”Buka akses dengan menggali tanah secara manual. Dengan waktu kurang lebih satu jam, korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dibawa ke RSUP Kariadi Semarang,” imbuhnya. Lebih lanjut, Heru mengatakan, di lokasi kejadian, tepatnya di samping galian terdapat tebing dengan ketinggian kurang lebih 10 meter. Sedangkan, korban menggali tanah untuk pondasi bangunan dengan kedalaman kurang lebih 70 cm.Atas kejadian tersebut, pihaknya pun mengimbau agar para pekerja memperhatikan keamanan dan keselamatan pekerja.Baca: Babinsa-Babhinkamtibmas dan Warga Kompak Tangani Longsor di Jalan Menuju Segorogunung Grobogan”Kemudian kami ucapan terima kasih kepada tim SAR Gabungan atas pelaksanaan operasi. Dengan terevakuasinya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai. Selanjutnya tim yang terlibat  dikembalikan kepada kesatuanya masing-masing,” tandasnya. Editor: Cholis Anwar