Murianews, Grobogan – Gara-gara lupa mematikan pembakaran jerami, rumah milik Sutandar, warga Dusun Ngrebo, Desa Kedungrejo, Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah ludes terbakar, Kamis (2/11/2023).
Kapolsek Purwodadi AKP Dedy Setyanto menjelaskan, kebakaran tersebut berlangsung sekitar pukul 17.00 WIB tadi sore. Kobaran api pertama kali diketahui oleh warga setempat yang bermain voli.
”Warga yang sedang bermain voli melihat api membumbung tinggi dari rumah korban bagian belakang. Mereka kemudian mendatangi rumah korban dan tampak api sudah membesar,” katanya.
Warga itu pun berteriak meminta tolong dan memadamkan dengan alat seadanya. Namun api terus membesar hingga kejadian itu dilaporkan ke Damkar Grobogan dan Polsek Purwodadi.
”Petugas Damkar kemudian ke lokasi dan melakukan pemadaman. Namun, api sudah kadung membakar rumah itu hingga habis. Api dapat dipadamkan setelah sekitar satu jam,” imbuhnya.
Dalam kejadian itu, rumah berukuran 14 meter x 30 meter habis terbakar. Selain itu, barang-barang lain berupa perabotan rumah tangga seperti TV, meja kursi, surat berharga juga ludes.
”Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 100 juta,” jelas dia.
Kapolsek menyebut, kebakaran berasal dari sisa pembakaran jerami di belakang rumah korban. Sisa pembakaran jerami itu lupa dimatikan oleh pemilik rumah.
”Saat itu, angin bertiup sangat kencang sehingga menyambar rumah korban dan mengakibatkan terjadinya kebakaran,” tandasnya.
Editor: Dani Agus
