Rabu, 19 November 2025

Murianews, GroboganTruk terguling di tanjakan Watugetuk Jalan Purwodadi-Pati, Desa Sumberjatipohon, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ternyata gegara sopir truk mengikuti arahan Google Maps.

Truk bermuatan kardus bernopol B 9113 JQA itu diketahui melakukan perjalanan dari Pasuruan, Jawa Timur menuju Kota Purwodadi, Kabupaten Grobogan. Dalam perjalanan itu, sopir truk mengandalkan aplikasi naviasi Google Maps.

Lantaran tak mengetahui medan yang ditempuh, sopir truk pun tak mampu mengendalikan truknya saat menanjak di tanjakan Watugetuk Grobogan. Truk yang dikemudikannya kemudian mundur karena tak kuat menanjak hingga terguling.

Itu diungkapkan Bhabinkamtibmas Desa Sumberjatipohon Brigadir Choirul Hakim yang ikut menolong sopir truk tersebut.

”Jadi sopirnya ini salah jalan. Harusnya lewat jalur pantura tapi diarahkan GPS ke jalur Sumberjatipohon ini,” ujar Brigadir Choirul.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, truk mengalami kerusakan ringan, seperti spion bagian kanan pecah, pintu sopir penyok, dan bemper kanan pecah.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan Ipda Sandi Widianto menjelaskan, kecelakaan itu bermula ketika truk tronton bermuatan kardus makanan ringan ini melaju dari utara. Truk diketahui bermuatan 8 ton.

Lantaran sopir tidak dapat menguasai laju kendaraannya, truk tersebut berjalan mundur dan kemudian terguling. Truk pun menghalangi mayoritas jalan, sehingga kendaraan roda empat tidak bisa melintas. Sedangkan, kendaraan roda dua harus mengantre.

Untuk mengevakuasi kendaraan itu, mobil derek diterjunkan. Karena bermuatan cukup berat, sebelum dilakukan evakuasi, muatan di dalamnya lebih dulu dikeluarkan.

Video beberapa saat usai kejadian pun langsung ramai dibagikan di grup-grup WA. Dalam video itu tampak truk besar itu terguling hingga menghalangi jalan. Sejumlah kendaraan roda dua tampak melewati jalan sempit yang tersisa.

Dari informasi terakhir, truk tersebut baru berhasil dievakuasi sekitar pukul 14.30 WIB. 

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar