Dalam Dua Hari, Dua Nyawa Melayang di Jalanan Grobogan
Saiful Anwar
Kamis, 11 Juli 2024 17:30:00
Murianews, Grobogan – Dalam dua hari, dua kecelakaan terjadi di jalanan Grobogan, Jawa Tengah, membuat dua nyawa melayang menjadi korban. Mereka yang menjadi korban sama-sama merupakan pengendara motor.
Dari data Satlantas Polres Grobogan, kecelakaan pertama terjadi pada Selasa (9/7/2024) sore sekitar pukul 16.00 WIB di Jalan Diponegoro Purwodadi, tepatnya di depan SMKN 1 Purwodadi. Dalam kecelakaan ini, seorang guru SMPN 4 Purwodadi Puji Asriningsih meninggal dunia.
Kejadian itu bermula ketika Puji, warga Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi itu melaju dengan sepeda motornya Mio J bernopol K 2370 KZ melaju dari selatan ke utara. Saat itu korban memboncengkan warga bernama Wahyu Warti Indriyani.
Saat kejadian, tiba-tiba kendarannya oleng ke kiri dan menabrak pohon. Puji mengalami luka parah dan meninggal dunia. Sedangkan pembonceng Wahyu mengalami luka-luka.
Sedangkan kecelakaan maut kedua terjadi pada Rabu (10/7/2024) malam di Jalan Ki Ageng Selo, Dusun Wonoboyo, Desa Tawangharjo, Kecamatan Tawangharjo. Kecelakaan tersebut melibatkan truk dan sepeda motor.
Detik-detik sesaat usai kejadian tersebut sempat terekam warga dan diunggah di akun Instagram @wirosariupdate. Dalam video itu tampak warga terlihat panik saat akan memindahkan sebuah truk tronton.
Truk tronton itu ternyata melindas seorang laki-laki yang sedang berhenti di pinggir jalan. Lelaki yang terlindas truk itu pun pada akhirnya meninggal dunia.
Kejadian kecelakaan ini dibenarkan oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan, Ipda Sandi. Saat itu, korban bernama Tahan Sutrisno (37) asal Sendangmulyo, Rembang mengendarai Beat memboncengkan seorang perempuan cilik. Kendaraan dalam keadaan berhenti.
”Kemudian ada truk tronton bejalan tidak penuh konsentrasi yang dikemudikan Cecilia (19), warga Desa Bogempinggir, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur. Pengemudi truk tidak memiliki SIM,” katanya.
Karena jarak yang sudah sangat dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan. Korban pun mengalami luka-luka dan dibawa ke Puskesmas. Belakangan diketahui, korban Tahan Sutrisno meninggal dunia.
Editor: Budi Santoso
Murianews, Grobogan – Dalam dua hari, dua kecelakaan terjadi di jalanan Grobogan, Jawa Tengah, membuat dua nyawa melayang menjadi korban. Mereka yang menjadi korban sama-sama merupakan pengendara motor.
Dari data Satlantas Polres Grobogan, kecelakaan pertama terjadi pada Selasa (9/7/2024) sore sekitar pukul 16.00 WIB di Jalan Diponegoro Purwodadi, tepatnya di depan SMKN 1 Purwodadi. Dalam kecelakaan ini, seorang guru SMPN 4 Purwodadi Puji Asriningsih meninggal dunia.
Kejadian itu bermula ketika Puji, warga Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi itu melaju dengan sepeda motornya Mio J bernopol K 2370 KZ melaju dari selatan ke utara. Saat itu korban memboncengkan warga bernama Wahyu Warti Indriyani.
Saat kejadian, tiba-tiba kendarannya oleng ke kiri dan menabrak pohon. Puji mengalami luka parah dan meninggal dunia. Sedangkan pembonceng Wahyu mengalami luka-luka.
Sedangkan kecelakaan maut kedua terjadi pada Rabu (10/7/2024) malam di Jalan Ki Ageng Selo, Dusun Wonoboyo, Desa Tawangharjo, Kecamatan Tawangharjo. Kecelakaan tersebut melibatkan truk dan sepeda motor.
Detik-detik sesaat usai kejadian tersebut sempat terekam warga dan diunggah di akun Instagram @wirosariupdate. Dalam video itu tampak warga terlihat panik saat akan memindahkan sebuah truk tronton.
Truk tronton itu ternyata melindas seorang laki-laki yang sedang berhenti di pinggir jalan. Lelaki yang terlindas truk itu pun pada akhirnya meninggal dunia.
Kejadian kecelakaan ini dibenarkan oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan, Ipda Sandi. Saat itu, korban bernama Tahan Sutrisno (37) asal Sendangmulyo, Rembang mengendarai Beat memboncengkan seorang perempuan cilik. Kendaraan dalam keadaan berhenti.
”Kemudian ada truk tronton bejalan tidak penuh konsentrasi yang dikemudikan Cecilia (19), warga Desa Bogempinggir, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur. Pengemudi truk tidak memiliki SIM,” katanya.
Karena jarak yang sudah sangat dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan. Korban pun mengalami luka-luka dan dibawa ke Puskesmas. Belakangan diketahui, korban Tahan Sutrisno meninggal dunia.
Editor: Budi Santoso
