Menurutnya, wakaf itu menjadi motivasi tersendiri bagi pihaknya untuk segera menyelesaikan pembangunan gedung ITB-MG.
’’Terima kasih atas dukungan luar biasa yang diberikan Ibu Hj Sri Sumarni. Wakaf pribadi senilai Rp 50 juta ini menjadi motivasi bagi kami untuk menyelesaikan pembangunan gedung ini tepat waktu,” kata dia.
Ia pun berharap dengan wakaf itu pembangunan gedung dapat segera diselesaikan dan dapat terus meningkatkan mutu pendidikan bagi para mahasiswa.
Murianews, Grobogan – Bupati Grobogan Sri Sumarni mewakafkan uang tunai sebesar Rp 50 juta pada Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Grobogan (ITB-MG).
Penyerahan wakaf yang diberikan pada, Rabu (20/11/2024) itu sebagai wujud dukungan bupati untuk kemajuan pendidikan di Grobogan.
Wakaf tunai itu diserahkan Bupati Sri Sumarni secara simbolis pada Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Grobogan Rosyidi di lokasi pembangunan ITB-MG, Jalan Solo - Purwodadi, Desa Krangganharjo, Desa Sukoharjo, Kecamatan Toroh.
Agenda itu disaksikan Rektor ITB-MG Jati Purnomo, jajaran PDM Grobogan, serta dosen, mahasiswa, dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Sri Sumarni menyebut, wakaf tersebut merupakan bentuk kontribusi pribadi sebagai dukungan terhadap percepatan pembangunan gedung ITB-MG.
Apalagi, kampus tersebut digadang-gadang akan menjadi pusat pengembangan pendidikan unggulan di Kabupaten Grobogan.
’’Saya berharap wakaf ini dapat membantu penyelesaian pembangunan gedung yang nantinya menjadi sarana penting bagi generasi muda untuk menuntut ilmu dan meraih masa depan yang lebih baik,’’ ujarnya.
Sri mengatakan, pendidikan merupakan investasi terbesar untuk kemajuan bangsa. Wakaf itu merupakan bagian langkah kecilnya untuk mendukung investasi pendidikan itu.
Motiviasi
Rektor ITB-MG Jati Purnomo mengapresiasi dan rasa syukurnya atas kontribusi pribadi dari Bupati Grobogan itu.
Menurutnya, wakaf itu menjadi motivasi tersendiri bagi pihaknya untuk segera menyelesaikan pembangunan gedung ITB-MG.
’’Terima kasih atas dukungan luar biasa yang diberikan Ibu Hj Sri Sumarni. Wakaf pribadi senilai Rp 50 juta ini menjadi motivasi bagi kami untuk menyelesaikan pembangunan gedung ini tepat waktu,” kata dia.
Ia pun berharap dengan wakaf itu pembangunan gedung dapat segera diselesaikan dan dapat terus meningkatkan mutu pendidikan bagi para mahasiswa.
Kepedulian Nyata
Sementara itu, Ketua PDM Grobogan Rosyidi menyatakan, kontribusi pribadi Bupati tersebut mencerminkan kepedulian nyata terhadap dunia pendidikan di Grobogan.
’’Wakaf ini adalah bukti nyata bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama. Kami berdoa agar pembangunan ini berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat luas,’’ ujar Rosyidi.
Untuk diketahui, gedung ITB-MG direncanakan memiliki lima lantai. Saat ini progres pembangunannya telah mencapai 50 persen.
Gedung tersebut diharapkan dapat selesai dan digunakan pada 2025 mendatang.
Editor: Zulkifli Fahmi
