Kapolres Grobogan Pastikan Ibadah Natal Berlangsung Khidmat
Saiful Anwar
Rabu, 25 Desember 2024 17:40:00
Murianews Grobogan – Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan memastikan ibadah dan perayaan Natal 2024 di Kabupaten Groboga, Jawa Tengah berlangsung khidmat.
Itu usai ia bersama jajarannya memantau dua gereja besar di Kabupaten Grobogan, Rabu (25/12/2024). Gereja yang disambangi yakni, Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purwodadi dan Gereja Santa Maria Gubug.
Dalam kunjungan itu, pihaknya memastikan Natal 2024 berjalan lancar. Selain itu, ia ingin memastikan kondusivitas wilayah serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Nasrani yang tengah merayakan Natal.
Selain memantau langsung perayaan Natal, Kapolres dan jajaran juga melakukan peninjauan pos pengamanan di lokasi tersebut. Diketahui, pengamanan di pos-pos itu melibatkan personel gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Dishub, hingga Satpol PP.
Dalam kunjungannya itu, pria asal Pati, Jawa Tengah itu juga memberikan bingkisan berupa makanan dan minuman berbagai jenis kepada petugas pos.
’’Bingkisan kecil ini, merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras yang dilakukan para petugas pengamanan,’’ katanya.
Di kesempatan itu, Dedy Anung mengimbau pada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga toleransi antarumat beragama. Kemudian juga bekerja sama dalam menciptakan keamanan dan kedamaian selama perayaan Natal serta juga Tahun Baru 2025.
’’Mari kita jaga kedamaian dan kerukunan antar umat beragama, serta pastikan bahwa perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 berlangsung dengan aman dan nyaman bagi semua pihak,’’ ajak Kapolres Grobogan.
Diharapkan Berjalan Aman
Kapolres menyatakan, dengan pengamanan yang ketat dan sinergi antara aparat keamanan serta masyarakat, diharapkan perayaan Natal 2024 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan penuh kedamaian.
Sebelumnya diberitakan, dalam rangka pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Polres Grobogan menggelar Operasi Lilin Candi 2024. Operasi itu dilaksanakan selama 14 hari mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Fokus pengamanannya mencakup lima sektor. Kelimanya yakni pengamanan perayaan Nataru, pengamanan transportasi umum dan lalu lintas, pengamanan tempat-tempat ibadah, pengamanan bencana alam, dan pengamanan pangan dan BBM.
Pihaknya menurunkan setidaknya 175 personel dengan dibantu unsur terkait seperti TNI, Satpol PP, Dishub, BPBD, Pramuka dan instansi lainnya.
Dalam operasi ini, pihaknya juga mendirikan 6 pos pengamanan dan 1 pos pelayanan di Kabupaten Grobogan.
Editor: Zulkifli Fahmi



