Kamis, 20 November 2025

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Grobogan Pradana Setyawan buka suara mengenai langkanya gas elpiji 3 kilogram atau gas melon dalam beberapa waktu belakangan ini.

Pria yang akrab disapa Danis itu menyatakan, langkanya gas melon memang disebabkan kebijakan larangan pengecer menjual gas melon beberapa waktu lalu. Kendati, aturan tersebut kemudian dicabut kembali.

”Jadi kelangkaan, (itu karena) kebutuhan masyarakat yang meningkat akibat kebijakan baru. Kemudian yang kedua, cuaca yang kurang baik di pelabuhan sehingga beberapa depo mengalami kendala,” kata dia, Rabu (12/2/2025).

Selain itu, hari libur panjang beberapa waktu lalu juga berpengaruh terhadap kelangkaan gas melon. Sebab, pada hari libur tersebut tidak ada pengiriman gas.

Danis mengatakan, sebanyak 78.400 tabung gas elpiji 3 kilogram atau gas melon telah didrop ke Grobogan. Harapannya, kuota tersebut dapat mencukupi kebutuhan di masyarakat. 

Editor: Dani Agus

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler