Pada momentum itu, dia juga sempat menerangkan bahwa rumah yang tak dipakai salat membaca Al Quran gelap. Sedangkan, yang dipakai mengamalkannya, akan terang.
”Terangilah rumahmu dengan salat dan membaca Alquran. Tolong membaca Alquran agar rumah bersinar,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kabupaten Grobogan, jadi titik kelima program Santunan 10 Ribu Anak Yatim PT Sukun 2025.
Sebagaimana kabupaten dan kota sebelumnya, ada seribu anak yatim yang mendapat santunan. Acara kali ini digelar di Hotel Grand Master Purwodadi, Grobogan, Sabtu (8/3/2025) sore.
Hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Grobogan Sugeng Prasetyo, Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto, Ketua MUI Grobogan Yasin.
Murianews, Grobogan – Wakil Bupati (Wabup) Grobogan Sugeng Prasetyo mengenak masa dulu ketika menjadi anak yatim kala masih berusia 3,5 tahun. Itu diungkapkannya dalam Santunan 10 Ribu Anak Yatim PT Sukun Wartono Indonesia.
Dalam acara yang diselenggarakan di Hotel Grand Master Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (8/3/2025), Sugeng bahkan menyebut akan menjadi salah satu yang diundang ketika program Santunan Anak Yatim PT Sukun itu sudah berlangsung ke-50 kali.
"Kalau Sukun mengadakan ke-50 kali, mungkin saya salah satu yang diundang. Saya ditinggal bapak usia 3,5 tahun, adik saya 20 hari," kata dia.
Sugeng pun memberikan semangat kepada seribu anak yatim yang hadir. Menurutnya, program santunan keluarga besar PT Sukun itu juga sebagai penyemangat anak yatim.
”Sing penting semangat nggih. Mugi-mugi apa yang menjadi program keluarga besar PT Sukun memberikan semangat kepada kita, anak-anak kita, juga ibu-ibu yang hari ini juga sebagai bapak,” imbuhnya.
Dirinya pun juga mengajak hadirin untuk mendoakan agar anak-anak yatim itu diberi kekuatan dan ketabahan. Sehingga ke depan menjadi orang yang berguna.
”Kita berdoa semoga adik-adik, diberi kekuatan, ketabahan, dan insyaallah bermanfaat bagi nusa dan bangsa,” kata dia.
Kirimkan Doa...
Ketua MUI Grobogan Yasin mengajak hadirin untuk mendoakan keluarga besar Direksi PT Sukun dengan mengirimkan surah Al-Fatihah. Seluruh hadirin yang mayoritas anak yatim itu pun serempak mengikuti.
Pada momentum itu, dia juga sempat menerangkan bahwa rumah yang tak dipakai salat membaca Al Quran gelap. Sedangkan, yang dipakai mengamalkannya, akan terang.
”Terangilah rumahmu dengan salat dan membaca Alquran. Tolong membaca Alquran agar rumah bersinar,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kabupaten Grobogan, jadi titik kelima program Santunan 10 Ribu Anak Yatim PT Sukun 2025.
Sebagaimana kabupaten dan kota sebelumnya, ada seribu anak yatim yang mendapat santunan. Acara kali ini digelar di Hotel Grand Master Purwodadi, Grobogan, Sabtu (8/3/2025) sore.
Hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Grobogan Sugeng Prasetyo, Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto, Ketua MUI Grobogan Yasin.
Hadir juga keluarga besar PT Sukun yang diwakili Chaulana Rindho Wartono dan Adrian Yusuf Wartono, serta Ketua Lazisnu dan Lazismu Grobogan.
Editor: Zulkifli Fahmi
