Kamis, 20 November 2025

Murianews, Grobogan – Seorang pemuda bernama Dimas Agus Kyrdiyono (21) meninggal usai kesetrum listrik saat mengukur banner di atap sebuah warung makan di Jalan R Suprapto Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (14/3/2025) sore.

Pemuda warga Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi itu diketahui merupakan karyawan warung Iga Bakar tersebut. Proses evakuasi korban menyedot perhatian warga sekitar hingga videonya viral di media sosial.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian nahas itu berlangsung sekitar pukul 15.03 WIB. Lokasi warung berada di depan SMAN 1 Purwodadi yang menjadi salah satu titik keramaian.

Saat kejadian, korban naik ke atap warung menggunakan tangga. Korban kemudian mengukur banner yang akan dipasang di papan seng bagian atas warung.

Menurut Lukman, rekan kerja korban, korban naik ke atas tanpa menggunakan perlengkapan pengaman. Tak lama setelah korban berada di atas, terdengar suara ledakan yang mengejutkan para pekerja di bawah.

Listrik di dalam warung seketika padam. Salah satu rekan korban kemudian segera naik ke atap dan menemukan Dimas sudah tergeletak, diduga telah kesetrum listrik.

Kejadian itu segera dilaporkan kepada pihak terkait. Tim gabungan dari PMI Grobogan, Inafis Polres Grobogan, PLN, Damkar, BPBD Grobogan, serta RSUD Dr. R. Soedjati Soemodiharjo langsung menuju lokasi.

Evakuasi...

Setelah aliran listrik dipadamkan oleh PLN, petugas PMI dan Damkar melakukan evakuasi memakai tangga. Proses evakuasi berlangsung sekitar 30 menit. Banyaknya warga dan pengendara yang menonton mengakibatkan arus lalu lintas sempat tersendat.

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Purwodadi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kapolsek Purwodadi AKP Dedy Setyanto menjelaskan, korban diduga tidak mengetahui adanya kabel listrik yang terkelupas sehingga kesetrum listrik.

"Korban naik ke atap untuk mengukur banner yang akan dipasang. Diduga, dia tidak menyadari adanya kabel listrik yang terbuka sehingga kesetrum dan meninggal dunia,” jelasnya.

Kapolsek pun mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat bekerja di sekitar sumber listrik.

"Sebaiknya pekerjaan yang berkaitan dengan aliran listrik diserahkan kepada tenaga ahli untuk menghindari kejadian serupa," tambah dia.


Editor: Budi Santoso

 

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler