Kamis, 20 November 2025

MuriaNews, Grobogan – Sosok wanita cantik berseragam ASN yang viral di media sosial Grobogan belakangan ini ramai diperbincangkan publik. Banyak warganet mengira wanita tersebut adalah seorang lady companion (LC) karena penampilannya yang dianggap terlalu seksi.

Namun, tudingan itu dibantah langsung oleh pemilik akun yang mengunggah video, @arjunacn7. Dalam klarifikasinya di TikTok, Kamis (5/6/2025), akun bernama Arjuna CN menyatakan, wanita cantik dalam videonya yang viral itu bukan LC. Akun ini menyebut wanita tersebut sebagai sosok baik-baik yang layak dihormati, bukan dijatuhkan.

“Dengan tujuan film yang sangat positif untuk mengangkat citra pelayan masyarakat yang baik, seharusnya mendapat apresiasi,” tulis Arjuna CN dalam unggahannya.

Akun ini juga menegaskan, video-video tersebut merupakan cuplikan di balik layar (behind the scene) dari sebuah proyek film yang sedang digarap. Arjuna CN, yang memiliki lebih dari 62 ribu pengikut di TikTok dan 106 ribu pengikut di Instagram (@arjuna_cn_), juga menyampaikan klarifikasi serupa lewat video di Instagram. Dalam pernyataannya, akun itu menyoroti komentar miring dari warganet dan menegaskan sosok Cantika, waita cantik yang dimaksud, bukanlah LC.

“Menanggapi luar biasanya komentar-komentar dari netizen, memang pro dan kontra ya. Tapi demi nama baiknya Bu Lurah atau Cantika, Bu Lurah itu bukan LC. Dia itu wanita baik-baik,” ujarnya.

Menurut Arjuna CN, anggapan wanita cantik dan berpakaian seksi otomatis identik dengan LC adalah pandangan yang sempit. Ia menyebut Cantika sebagai sosok yang memiliki semangat kerja luar biasa.

“Jadi kalau hanya melihat bagaimana dia itu cantik, seksi, terus kalian bilang LC, itu kan kampungan banget ya,” tambahnya.

Tokoh Lurah...

Meskipun tampil dalam balutan seragam dan disebut sebagai “Bu Lurah”, Cantika sebenarnya bukan seorang kepala desa. Ia diperkirakan hanya memerankan tokoh lurah dalam film tersebut.

Unggahan Arjuna CN ini diharapkan mampu meredam komentar negatif serta membuka pandangan publik agar tidak mudah menghakimi berdasarkan penampilan semata.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler