Jawab Dewan, Bupati Grobogan Tegaskan Banjir Jadi Fokus RPJMD
Saiful Anwar
Selasa, 10 Juni 2025 17:28:00
Murianews, Grobogan – Bupati Grobogan Setyo Hadi menegaskan penanganan bencana banjir menjadi salah satu fokus utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Grobogan 2025–2029.
Hal ini disampaikannya dalam rapat paripurna dengan agenda jawaban atas Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD, Selasa (10/6/2025).
Terkait penanganan banjir, Bupati menekankan pentingnya pendekatan terintegrasi dari hulu hingga hilir, melibatkan aspek struktural dan non-struktural.
Ini mencakup pengelolaan kawasan hutan, edukasi masyarakat, serta pembangunan infrastruktur pengendali banjir.
Selain itu, percepatan pembangunan infrastruktur jalan prioritas dan penataan Kota Purwodadi juga menjadi program unggulan RPJMD untuk penanganan banjir.
Program ini direncanakan akan didanai melalui mekanisme pinjaman daerah pada Tahun 2026.
Bupati Setyo Hadi juga menyampaikan bahwa penulisan dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tersebut telah disesuaikan dengan hasil harmonisasi dari Kementerian Hukum dan HAM Wilayah Jawa Tengah.
Isu Strategis...
Selain banjir, Bupati juga menggarisbawahi beberapa isu strategis lain yang akan ditangani secara terpadu, melibatkan seluruh pemangku kepentingan.
Isu-isu tersebut meliputi kemiskinan, stunting, kekeringan, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), infrastruktur dasar, serta tata kelola pemerintahan.
”Berbagai isu tersebut akan dituangkan dalam program tematik pembangunan RPJMD dan dijabarkan melalui program unggulan serta prioritas, diselaraskan dengan target kinerja pembangunan dan kerangka pendanaan tahunan,” jelas Bupati.
Penurunan angka kemiskinan menjadi prioritas utama RPJMD 2025–2029. Upaya yang akan dilakukan mencakup pengurangan beban pengeluaran, peningkatan kemampuan dan pendapatan masyarakat miskin, serta sinergi kebijakan lintas sektor.
Dalam hal penataan Aparatur Sipil Negara (ASN), Bupati menyatakan bahwa sistem merit dan kebijakan rekrutmen telah disesuaikan dengan regulasi Kementerian PAN-RB, terkait formasi CPNS maupun PPPK, berdasarkan kualifikasi pendidikan dan kebutuhan jabatan.
Di akhir paparannya, Bupati Setyo Hadi menyerahkan kelanjutan pembahasan Raperda kepada mekanisme rapat alat kelengkapan DPRD. Ia berharap sinergi antara eksekutif dan legislatif terus diperkuat demi pembangunan Grobogan.
Editor: Supriyadi



