Rabu, 19 November 2025

Melalui agenda tersebut, pihaknya ingin memastikan seluruh lokus perpustakaan di Grobogan memiliki data profil yang lengkap. Dari situ pihaknya kemudian akan membangun strategi literasi yang tepat sasaran.

Pihaknya mengakui, gerakan pembudayaan membaca di masyarakat Grobogan dinilai belum merata. Menurutnya, diperlukan peningkatan literasi lintas sektor, sehingga perpustakaan benar-benar hadir dalam menciptakan budaya baca sampai tingkat akar rumput.

Hal itu mengingat seluruh perpustakaan yang dibina oleh Dinarpusda masih berada di bawah kewenangan lembaga induknya. Antara lain seperti perpustakaan sekolah jenjang PAUD, SD dan SMP yang berada dalam kewenangan Dinas Pendidikan.

Kemudian untuk MI, MTS, dan MA di bawah Kemenag dan SMK serta SMA kewenangnanya di bawah Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Provinsi Jawa Tengah. Berkutnya, perpustakaan desa dan taman bacaan masyarakat (TBM) yang berada di bawah naungan Dispermades.

”Ini dibutuhkan kerja kolaboratif antar stakeholder terkait untuk mewujudkan sinergitas peningkatan kualitas literasi di Grobogan,” kata dia.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler