”Warga tahu, rencananya memang dibangun tahun depan. Ya, kami masyarakat hanya bisa bersabar dan sabar. Semoga segera diperbaiki,” katanya.
Murianews, Grobogan – Jalan kabupaten di Desa Randurejo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ternyata belum sepenuhnya mulus. Masih ada beberapa sisi jalan yang berbatu belum dicor.
Titik jalan yang belum mulus itu bahkan juga berada di depan balai desa setempat. Kondisi jalan masih berbatu, dan tentu masih licin saat hujan deras mengguyur.
Jalan yang masih rusak pada desa di perbatasan Kabupaten Grobogan-Sragen itu rencananya dibangun tahun depan.
Kades Randurejo Daniel Martiknyo mengungkapkan, ruas jalan kabupaten di desanya seharusnya sudah mulus beberapa tahun belakangan. Namun, karena beberapa tahun lalu sempat muncul Covid-19, pembangunannya pun urung dilakukan.
”Sebenarnya sudah direncanakan dibangun, seharusnya sebelum pemerintahan Bupati Sri berakhir, jalan sudah baik. Tapi karena tahun 2020-2021 dulu itu sempat ada Covid-19, anggaran banyak direalokasi, jalan di sini terdampak,” bebernya, Sabtu (23/8/2025).
Kendati demikian, Daniel menyatakan, jalan tersebut akan dibangun pada 2026 mendatang. Pihaknya pun meminta masyarakat untuk bersabar.
”Rencananya nanti akan dibangun tahun 2026, masuknya ruas jalan Mlowokarangtalun-Randurejo. Panjangnya sekitar Rp 2 kilometer, anggarannya Rp 5 miliar,” imbuhnya.
Daniel pun meminta masyarakat untuk bersabar. Barangkali, karena kondisinya di perbatasan, pembangunannya sampai tuntas butuh waktu lebih lama dibanding ruas yang lebih dekat dengan perkotaan.
Masyarakat Menunggu Perbaikan...
Rencana pembangunan jalan itu pun mendapat antuasiasme dari warga. Siska, salah satu warga setempat berharap pembangunan segera dilakukan. Sehingga, seluruh ruas jalan kabupaten di desanya mulus sepenuhnya.
”Warga tahu, rencananya memang dibangun tahun depan. Ya, kami masyarakat hanya bisa bersabar dan sabar. Semoga segera diperbaiki,” katanya.
Editor: Dani Agus
