Seluruh proses penanganan kebakaran selesai sekitar pukul 02.30 WIB. Dalam peristiwa tersebut, ruang kelas MI yang berada di komplek yayasan dapat diamankan.
”Atas kejadian tersebut, kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap instalasi listrik agar kejadian serupa tidak terulang,” imbuhnya.
Sebelumnya, kebakaran hebat melanda rumah Ali Mursidi, warga Dusun Banyuurip, RT 03 RW 06, Desa Banjarsari, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, pada Sabtu (30/8/2025) lalu.
Kebakaran menghanguskan dua rumah beserta sejumlah perabotan, dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp 125 juta.
Kebakaran dipicu korsleting listrik. Diduga, akibat pemilik rumah mengecas HP dan diletakkan di kasur.
Murianews, Grobogan – Kebakaran melanda kantor Yayasan Abdurrohman di Desa Kemiri, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (2/9/2025) dini hari.
Api membakar bagian kantor dan tiga atap ruangan dari kantor yayasan tersebut. Adapun total kerugian akibat kebakaran itu mencapai sekitar Rp 20 juta.
Kabid Damkar Satpol PP Grobogan Ahmad Rifqi menjelaskan, kebakaran diduga dipicu konsleting listrik. Api cepat membesar karena kondisi bangunan yang sebagian terbuat dari material mudah terbakar.
”Namun tim berhasil melakukan pemadaman sehingga api tidak merembet ke bangunan lain. Kerugian materiil sekitar Rp 20 juta,” terangnya.
Menurut keterangan warga, api pertama kali terlihat sekitar pukul 00.28 WIB, Selasa (2/9/2025). Beberapa warga yang melintas segera memberi tahu masyarakat sekitar.
Warga pun berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya sembari menunggu petugas damkar tiba.
Tak lama kemudian, armada pemadam tiba di lokasi. Petugas pun langsung melakukan pemadaman dan pendinginan hingga api berhasil dikendalikan.
Api Dipadamkan...
Seluruh proses penanganan kebakaran selesai sekitar pukul 02.30 WIB. Dalam peristiwa tersebut, ruang kelas MI yang berada di komplek yayasan dapat diamankan.
”Atas kejadian tersebut, kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap instalasi listrik agar kejadian serupa tidak terulang,” imbuhnya.
Sebelumnya, kebakaran hebat melanda rumah Ali Mursidi, warga Dusun Banyuurip, RT 03 RW 06, Desa Banjarsari, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, pada Sabtu (30/8/2025) lalu.
Kebakaran menghanguskan dua rumah beserta sejumlah perabotan, dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp 125 juta.
Kebakaran dipicu korsleting listrik. Diduga, akibat pemilik rumah mengecas HP dan diletakkan di kasur.
Editor: Zulkifli Fahmi