Sosok yang juga Camat Penawangan itu menambahkan, meskipun bukan alim ulama atau kiai, namun ia sosok yang sangat hormat pada kiai dan ulama.
”Beliau pengusaha rumah makan dan pemborong bangunan. Tapi beliau sangat takzim dan hormat pada kiai dan ulama,” imbuhnya.
”Semoga semangat beliau dapat diwarisi pada generasi muda kita, aamiin,” tutupnya.
Murianews, Grobogan – Kabar duka datang dari Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Mantan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Grobogan 2015-2021, HM Toha Karim Amrullah berpulang, Selasa (9/9/2025).
HM Toha dikenal sebagai sosok yang aktif di berbagai organisasi. Selain FKUB, ia juga aktif di Perhimpunan Hotel dan Rumah Makan Indonesia (PHRI), hingga Pengurus Yawauis RS Islam Purwodadi.
Ia juga dikenal sosok pemilik rumah makan Suka Rasa di Desa Krangganharjo, Toroh yang berbatasan dengan Purwodadi.
Kendati bukan sosok struktural di ormas Islam, namun dirinya sangat dihormati oleh banyak kalangan santri dan kiai, khususnya NU.
Ucapan duka cita pun segera membanjiri media sosial begitu muncul kabar HM Toha meninggal dunia. Mulai PCNU, Ponpes Manba'ul A'laa Purwodadi, PKB, hingga Bawaslu Grobogan turut mengirim ucapan duka cita.
Menurut Yunus Suryawan, Wakil Bendahara PCNU Grobogan, HM Toha merupakan sosok yang langka. Sebab, memiliki semangat di berbagai bidang.
”Alam ikut berduka dan menangis mengiringi pemakaman almarhum Mbah Haji Toha Amrullah. Beliau sosok langka yang semangat berkontribusi di berbagai bidang,” ujar dia.
Sosok yang dihormati...
Sosok yang juga Camat Penawangan itu menambahkan, meskipun bukan alim ulama atau kiai, namun ia sosok yang sangat hormat pada kiai dan ulama.
”Beliau pengusaha rumah makan dan pemborong bangunan. Tapi beliau sangat takzim dan hormat pada kiai dan ulama,” imbuhnya.
Dipaparkannya, HM Toha Karim aktif di berbagai agenda ke-NU-an dan berbagai agenda keagamaan. Antara lain Selapanan Lintang Songo purwodadi, Ahbabul Musthofa, dan Al Hikmah.
”Semoga semangat beliau dapat diwarisi pada generasi muda kita, aamiin,” tutupnya.
Editor: Anggara Jiwandhana