Jumat, 18 April 2025

Murianews, Kudus – Sebuah video yang diunggah di platform media sosial YouTube membuat geger. Pasalnya, video tersebut menyebutkan klaim adanya peristiwa bencana alam berupa gelombang laut setinggi 20 meter yang melanda Yogyakarta hingga musnah.

Diketahui video tersebut diunggah beberapa akun YouTube. Salah satunya adalah akun @CCTV Bencana pada 15 Maret 2024.

Dalam unggahannya, akun tersebut memberikan judul ”BENCANA ALAM TERBARU ~ YOGYAKARTA MUSNAH,GELOMBANG TINGGI 20 METER MENGAMUK HINGGA MELUAP,”.

Selain itu, video berdurasi 4 menit 19 detik itu menampilkan sejumlah cuplikan adanya bencana gelombang laut yang menerjang sejumlah wilayah pesisir lengkap dengan suara narator.

Penelusuran

Tim Cek Fakta Murianews.com mencoba melakukan penelusuran akan kebenaran video tersebut tersebut. Saat disimak dengan seksama, antara judul dan isi narator yang ada jauh berbeda.

Narator dalam video tersebut ternyata hanya mengungkapkan tentang perkiraan BMKG mengenai tinggi gelombang laut selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Khususnya wilayah Samudra Hindia selatan Jabar-DIY berpotensi mencapai 4-6 meter sehingga masuk kedalam kategori sangat tinggi dengan narasumber Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo.

Saat ditelusuri lebih dalam, narasi yang dibacakan itu ternyata teks yang dibacakan ulang dari berita Antaranews berjudul BMKG prakirakan tinggi gelombang laut selatan Jabar-DIY enam meter yang terbit pada 13 Maret 2024.

Praktis antara narasi video dengan judul tidak ada keseusian, termasuk dalam hal isi video yang diunggah.

Kesimpulan

Klaim narasi video tersebut adalah hoaks. Faktanya isi video tersebut hanya berisi himbauan dari BMKG mengenai potensi gelombang setinggi 4-6 meter di laut selatan Jabar-DIY, serta tidak ditemukan informasi yang membenarkan adanya peristiwa gelombang setinggi 20 meter yang melanda Yogyakarta.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler