Massa yang marah menjarah berbagai barang berharga dari kediaman politikus Partai NasDem itu, di antaranya:
Saat kejadian berlangsung, Sahroni dikabarkan tidak berada di rumah karena sedang bepergian ke Singapura. Warga yang menyaksikan penjarahan tersebut mengungkapkan kekesalannya.
”Mulutmu harimaumu,” ujar salah satu warga, mengomentari pernyataan Sahroni yang memicu kemarahan publik.
Insiden ini terjadi secara bergantian, menyusul penjarahan yang menimpa rumah anggota DPR lainnya, Ahmad Sahroni.
Penyerbuan ini diduga kuat merupakan luapan kekesalan warga terhadap aksi politikus tersebut yang viral di media sosial.
Eko Patrio dan Uya Kuya sempat menjadi sorotan publik karena berjoget ria saat Sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 15 Agustus 2025.
Murianews, Jakarta – Aksi penjarahan menimpa sejumlah pejabat di Indonesia. Terbaru penjarahan menimpa Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Minggu (31/8/2025) dini hari tadi.
Sehari sebelumnya, rumah tiga DPR RI yakni Ahmad Sahroni, Eko Patrio dan Uya Kuya juga dijarah orang tak dikenal. Kerugiannya pun disinyalir mencapai puluhan miliar.
1. Rumah Sri Mulyani Dijarah
Rumah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang berlokasi di Jalan Mandar, Bintaro Sektor 3A, Tangerang Selatan, menjadi sasaran penjarahan oleh orang tak dikenal pada Minggu (31/8/2025) dini hari.
Peristiwa yang terjadi dalam dua gelombang ini menyebabkan kerugian material yang diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Menurut staf keamanan rumah, Joko Sutrisno, penjarahan terjadi dalam dua gelombang.
”Gelombang pertama sekitar jam satu (dini hari), gelombang kedua terjadi sekitar jam tiga (dini hari),” katanya seperti dilansir Antara.
Saksi mata, termasuk warga sekitar dan petugas keamanan komplek, menyatakan bahwa para pelaku masih sangat muda, dengan usia rata-rata di bawah 25 tahun.
Massa penjarah yang diperkirakan mencapai ratusan hingga seribu orang itu terlihat berkumpul sekitar pukul 00.30 dini hari.
Penyerangan ke dalam komplek diduga diawali dengan aba-aba berupa kembang api. Para petugas keamanan tidak mampu mencegah karena jumlah massa yang terlalu banyak.
Meskipun demikian, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini karena Sri Mulyani sedang tidak berada di rumah.
Dijaga TNI...
Massa penjarah mengambil berbagai barang dari dalam rumah, termasuk televisi, isi lemari, dan perlengkapan lainnya.
Hingga pagi hari, tumpukan barang yang hendak diangkut masih terlihat di depan rumah. Beberapa saksi bahkan melihat ada di antara massa yang membawa senjata tajam dan drone.
Saat ini, situasi di sekitar lokasi sudah kembali kondusif. Rumah yang terletak di ujung jalan tersebut dijaga ketat oleh puluhan personel TNI. Pihak berwajib masih terus mendalami kasus ini untuk mengidentifikasi dan menangkap para pelaku.

2. Rumah DPR RI Ahmad Sahroni
Rumah anggota DPR RI, Ahmad Sahroni, di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, menjadi sasaran penjarahan massa pada Sabtu (30/8/2025) kemarin.
Insiden ini diduga dipicu oleh pernyataan kontroversial Sahroni yang menyebut desakan pembubaran DPR sebagai ”mental orang tolol sedunia”.
Menurut kesaksian warga, aksi protes terhadap Sahroni sudah dimulai sejak Jumat (29/8). Massa yang berasal dari berbagai wilayah, seperti Bahari, Cilincing, dan Kemayoran, datang bergelombang.
Meskipun awalnya hanya ingin berdemonstrasi, situasi berubah menjadi penjarahan.
Daftar Jarahan...
Massa yang marah menjarah berbagai barang berharga dari kediaman politikus Partai NasDem itu, di antaranya:
- Perabotan dan Elektronik: Meja, kursi, AC, kulkas, dan mesin cuci.
- Dokumen Penting: Tas, pakaian, ijazah, sertifikat tanah, kartu keluarga (KK), dan SKCK.
- Koleksi Pribadi: Dua patung figur ikonik Iron Man dan Spider-Man.
Saat kejadian berlangsung, Sahroni dikabarkan tidak berada di rumah karena sedang bepergian ke Singapura. Warga yang menyaksikan penjarahan tersebut mengungkapkan kekesalannya.
”Mulutmu harimaumu,” ujar salah satu warga, mengomentari pernyataan Sahroni yang memicu kemarahan publik.

3 Massa Jarah Rumah Eko Patrio
Rumah anggota DPR dari Partai Amanat Nasional (PAN), Eko Patrio juga menjadi sasaran penyerbuan dan penjarahan massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.
Insiden ini terjadi secara bergantian, menyusul penjarahan yang menimpa rumah anggota DPR lainnya, Ahmad Sahroni.
Penyerbuan ini diduga kuat merupakan luapan kekesalan warga terhadap aksi politikus tersebut yang viral di media sosial.
Eko Patrio dan Uya Kuya sempat menjadi sorotan publik karena berjoget ria saat Sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 15 Agustus 2025.
Sempat Minta Maaf...
Aksi tersebut dinilai tidak etis karena dilakukan di tengah kondisi ekonomi yang sulit bagi masyarakat. Kekesalan semakin memuncak setelah beredar kabar kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR RI.
Dalam video yang beredar, terlihat massa membawa berbagai barang dari rumah Eko Patrio, mulai dari peralatan dapur mewah hingga koper dan karung.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak Eko Patrio maupun Uya Kuya terkait insiden ini. Eko Patrio sebelumnya sempat menyampaikan permintaan maaf atas sikapnya dan berjanji akan lebih berhati-hati.

4 Rumah Uya Kuya Juga Dijarah
Rumah anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Surya Utama alias Uya Kuya, di Duren Sawit, Jakarta Timur, juga menjadi sasaran penyerbuan dan penjarahan massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.
Insiden ini terjadi secara bergantian, menyusul penjarahan yang menimpa rumah anggota DPR lainnya, Ahmad Sahroni dan Eko Patrio.
Penyerbuan ini diduga kuat merupakan luapan kekesalan warga terhadap aksi politikus tersebut yang viral di media sosial.
Eko Patrio dan Uya Kuya sempat menjadi sorotan publik karena berjoget ria saat Sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 15 Agustus 2025.
Uya Kuya Ikhlas...
Aksi tersebut dinilai tidak etis karena dilakukan di tengah kondisi ekonomi yang sulit bagi masyarakat. Kekesalan semakin memuncak setelah beredar kabar kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR RI.
Dalam video yang beredar, terlihat massa membawa berbagai barang dari rumah Eko Patrio, mulai dari peralatan dapur mewah hingga koper dan karung. Massa juga terlihat menjarah rumah Uya Kuya.
Uya Kuya membenarkan insiden tersebut dan mengaku ikhlas atas apa yang terjadi. Namun, ia menyayangkan tindakan massa yang tidak hanya menjarah barang, tetapi juga mengambil kucing peliharaannya.
”Nggak apa-apa, aku ikhlas. Cuma yang sedih, kucing-kucing, makhluk hidup juga dijarah, gitu saja,” ungkap Uya Kuya kepada Detik.
Meski demikian, Uya memastikan bahwa ia dan keluarganya dalam kondisi aman. Penjarahan ini menambah daftar panjang insiden perusakan rumah anggota DPR di tengah gelombang protes yang terjadi di berbagai daerah.