Diketahui kejadian ini dilakukan pada Rabu (26/4/2023) siang kemarin. Berdasarkan video yang beredar di media sosial Instagram, mereka mendemonstrasikan menggoreng kerupuk dan telur dengan suhu panas matahari di siang hari.
”Kita mencoba menggoreng kerupuk sama telur dengan memanfaatkan suhu panas akhir-akhir ini. (Suhu) kemungkinan sekitar 32 sampai 40 derajat celsius,” ujar Joko dalam video tersebut, dikutip pada Kamis (27/4/2023).
Aksi ini sebenarnya hanya iseng. Mereka hanya mencoba memanaskan minyak goreng dengan panas matahari. Butuh sekitar 1,5 jam agar minyak goreng mendidih.
Setelah itu, mereka memasukkan kerupuk. Dan ternyata kerupuk bisa mengembang seperti digoreng di atas kompor.
”Ini karena ada fenomena alam di daratan Asia. Paparan gelombang panas ini sangat panas dan kita coba menggoreng telur dan kerupuk. ternyata matang sempurna. Ini sebenarnya iseng. Kelihatannya kok panas ini mampu untuk menggoreng kerupuk dan telur,” tutur dia.
Saking panasnya suhu di Rembang, ia mengaku butuh bisa menghabiskan hingga 5 gelas es per hari untuk menghilangkan dahaga.”Butuh 1,5 jam untuk memanaskan minyak. Ini lumayan panas. Kita bisa konsumsi 5 gelas es sehari karena panas ini,” tandas dia. Editor: Cholis Anwar
Murianews, Rembang – Suhu panas dimanfaatkan warga Desa Sumberejo, Kecamatan/Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Joko Sutopo dan kawannya. Mereka menggoreng kerupuk dan telur menggunakan panas matahari, tanpa kompor.
Diketahui kejadian ini dilakukan pada Rabu (26/4/2023) siang kemarin. Berdasarkan video yang beredar di media sosial Instagram, mereka mendemonstrasikan menggoreng kerupuk dan telur dengan suhu panas matahari di siang hari.
”Kita mencoba menggoreng kerupuk sama telur dengan memanfaatkan suhu panas akhir-akhir ini. (Suhu) kemungkinan sekitar 32 sampai 40 derajat celsius,” ujar Joko dalam video tersebut, dikutip pada Kamis (27/4/2023).
Baca: BMKG Pastikan Indonesia Tak Alami Gelombang Panas Seperti India dan Thailand
Aksi ini sebenarnya hanya iseng. Mereka hanya mencoba memanaskan minyak goreng dengan panas matahari. Butuh sekitar 1,5 jam agar minyak goreng mendidih.
Setelah itu, mereka memasukkan kerupuk. Dan ternyata kerupuk bisa mengembang seperti digoreng di atas kompor.
”Ini karena ada fenomena alam di daratan Asia. Paparan gelombang panas ini sangat panas dan kita coba menggoreng telur dan kerupuk. ternyata matang sempurna. Ini sebenarnya iseng. Kelihatannya kok panas ini mampu untuk menggoreng kerupuk dan telur,” tutur dia.
Baca: Suhu Panas di Indonesia Meningkat, Luhut: Dampak El Nino
Saking panasnya suhu di Rembang, ia mengaku butuh bisa menghabiskan hingga 5 gelas es per hari untuk menghilangkan dahaga.
”Butuh 1,5 jam untuk memanaskan minyak. Ini lumayan panas. Kita bisa konsumsi 5 gelas es sehari karena panas ini,” tandas dia.
Editor: Cholis Anwar