Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Pemkab Pati menghibahkan dana tak sedikit untuk pengaman Pilkada 2024. Anggaran sebanyak Rp 3,6 miliar disiapkan agar Pilkada berjalan aman. 

Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dan Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama melakukan penandatanganan bersama Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Ruang Paringgitan Psndapa Kabupaten Pati, Jumat (15/3/2024). 

Penandatanganan NPHD itu diberikan untuk  Pasukan Pengamanan Masyarakat (PAM) Pemilihan Bupati (Pilbup) dan Wakil Bupati Pati tahun 2024. Selain itu, dana itu juga untuk pengaman Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah dan Wakil Gubernur Jawa Tengah.  

Sejumlah pejabat Pemkab Pati juga menyaksikan penandatanganan ini. Di antaranya, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kasatpol PP,  Kepala Kesbangpol, serta Kabag Tata Pemerintahan yang juga Plt Kepala Bagian Prokompim Setda. 

Henggar mengungkapkan penandatanganan ini dilakukan agar situasi keamanan Kabupaten Pati terjaga dalam Pilkada yang rencananya digelar pada bulan November 2024 ini. 

”Tentunya apa yang kita tandatangani ini selanjutnya akan kita realisasikan sehingga nanti proses pemilihan bupati dan wakil bupati dapat berjalan dengan baik, dan ini kita hibahkan anggarannya ke Polresta Pati,” kat Henggar.

Pihaknya tidak mau kontestasi politik memecah belah masyarakat Kabupaten Pati. Ia berharap masyarakat tetap rukun dan bersatu meskipun berbeda pilihan. Menurutnya, berbeda pilihan merupakan hal yang wajar. 

Selain menyiapkan dana untuk pengamanan Pilkada, Pemkab Pati juga bakal menggelontorkan dana hibah untuk penyelenggaraan Pilkada. Dana hibah sebesar Rp 40,5 miliar telah disiapkan untuk digunakan KPU Pati. 

Pemkab Pati dan KPU Pati telah menandatangani NPHD pada Senin (27/11/2023) lalu. Dana hibah ini digunakan untuk Pilkada Kabupaten Pati 2024 dengan estimasi calon sebanyak 5 pasangan. 

Henggar pun berharap KPU Kabupaten Pati bisa menggelar Pilkada 2024 dengan aman, lancar dan tidak ada permasalahan yang berarti. Dana sebesar Rp 40,5 miliar itu juga lebih dari cukup untuk gelaran Pilkada 2024. Apalagi bila calon peserta Pilkada tidak lebih dari lima pasangan calon Bupati-Wakil Bupati. 

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler