Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Kadang ayam di Desa Srikaton, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah mengalami kebakaran hebat, Selasa (30/7/2024). Kerugian dalam kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 2 miliar.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Pati Sugiyono menjelaskan, kandang ayam itu milik warga yang bernama Isnaini. Pihaknya mendapatkan informasi kebakaran itu pada pukul 13.54 WIB.

”Laporan diterima, kami langsung bergegas menuju lokasi kejadian,” ujar Sugiyono kepada Murianews.com, Rabu (31/7/2024).

Sebanyak tiga unit armada pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan. Pihaknya juga dibantu personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, TNI, Polri dan warga setempat untuk menjinakkan si jago merah. Warga dan personel TNI sebelumnya berusaha memadamkan api dengan alat sederhana.

”Sembilan anggota Damkar kami kerahkan. Kami dibantu 1 unit truk dari BPBD bersama 3 anggotanya,” kata mantan Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati itu.

Selang beberapa saat, api berhasil dipadamkan. Namun sebanyak 39 ribu ekor ayam tak berhasil diselamatkan dan mati terpanggang bersama kandang ayam yang berukuran 105 meter ×10 meter dan 98 meter × 12 meter itu.

”Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Tapi puluhan ribu ayam terpanggang. Kerugian ditaksir mencapai Rp 2 miliar,” jelas Sugiyono.

Unit Damkar Satpol PP Kabupaten Pati menduga kebakaran ini dipicu oleh korsleting listrik. Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan instalasi listrik yang sesuai standar.

Pasalnya, instalasi listrik yang tak berstandar bisa memicu kebakaran dan membuat pemilik bangunan mengalami kerugian yang besar.

”Apalagi saat ini musim kemarau. Sehingga resiko kebakaran semakin besar dibandingkan musim hujan,” tandas dia.

Editor: Dani Agus

Komentar

Terpopuler