’’Kita adalah anak buah dari presiden terpilih, harus mendukung agar Pilkada berjalan dengan kondusif. Jangan sampai Pilkada malah menyulut permusuhan antarjuru kampanye dan para muhibbin,’’ katanya Saiku.
Diharapkan, melalui sederet kampanye tersebut kesadaran akan pentingnya pemilu yang damai dapat meningkat, sehingga pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan menciptakan iklim demokrasi yang sehat.
Murianews, Pati – Para penyuluh agama di Kabupaten Pati, Jawa Tengah diajak ikut menciptakan Pilkada Damai. Salah satu sarananya yakni melalui khutbah yang diberikan.
Ratusan penyuluh agama dari Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) itu pun mengikuti deklarasi Pilkada Damai sekaligus peringatan Sumpah Pemuda 2024 di Kantor Kemenag Pati, Senin (28/10/2024).
Taufik Muhammad Nur, Ketua Pengurus Daerah (PD) IPARI Kabupaten Pati mengatakan deklarasi Pilkada damai dimaksudkan membantu pemerintah menciptakan suasana yang kondusif.
Acara ini juga untuk mendukung partisipasi aktif di masyarakat melalui berbagai kegiatan Penyuluh lintas agama.
’’Deklarasi ini bertujuan menguatkan komitmen penyuluh lintas agama demi mengedukasi pemilih tentang pentingnya memilih dengan bijak serta menghindari segala bentuk provokasi dan konflik,’’ Kata Taufik pada awak media.
Taufik mengatakan, usai mendeklarasikan Pilkada Damai, para penyuluh dikumpulkan untuk mendapatkan arahan dari Kepala Kemenag dan Plt Kasi Bimas mengenai serangkaian yang harus dilakukan dalam mendukung Pilkada damai.
Penyuluh diminta menyiarkan khutbah keagamaan bertema penguatan kerukunan di tengah perbedaan situasi politik. Khutbah bisa disampaikan penyuluh agama atau tokoh agama masih-masing desa.
Menyuarakan Aspirasi
Ahmad Saiku, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati dalam sambutannya mengajak penyuluh menyuarakan aspirasi tanpa terjebak dalam politik yang negatif.
’’Kita adalah anak buah dari presiden terpilih, harus mendukung agar Pilkada berjalan dengan kondusif. Jangan sampai Pilkada malah menyulut permusuhan antarjuru kampanye dan para muhibbin,’’ katanya Saiku.
Diharapkan, melalui sederet kampanye tersebut kesadaran akan pentingnya pemilu yang damai dapat meningkat, sehingga pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan menciptakan iklim demokrasi yang sehat.
Editor: Zulkifli Fahmi
