Kamis, 20 November 2025

Selain itu, mereka juga mengeluhkan dengan adanya aplikasi dalam permintaan rekomendasi tersebut. Menurutnya, mayoritas petani di Kabupaten Pati tidak memahami aplikasi tersebut.

”Apalagi ada formulasi di aplikasi untuk pembatasan (pembelian solar). Inilah yang memberatkan petani. Pembatasan kami ambil contoh, mintanya 20 liter solar tapi yang direkomendasikan hanya 15 liter,” kata dia.

Ia memahami memang seharusnya ada pembatasan. Namun, pembatasan tersebut seharusnya tidak menyengsarakan petani.

”Jangan membuat aturan yang ribet dan ruwet. Petani hanya ingin sederhana,” tandas dia.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler