Rencana pelaksanaan pekerjaan jalan tersebut dilaksanakan pada awal tahun 2025. Sebelum memperbaiki jalan itu, DPUTR Pati bakal melakukan survey dan perencanaan di bulan Januari dan Februari.
”Serta menunggu petunjuk pimpinan. Karena akan ada penajaman visi misi bupati terpilih yang rencana akan fokus anggaran utk perbaikan infrastruktur jalan. Sekitar Maret atau April kira-kira perbaikannya,” ungkap Hasto.
Pihaknya berharap ada penambahan anggaran baik itu dari pusat atau provinsi untuk penanganan kerusakan jalan di Pati. Hasto menilai tanpa campur tangan pemerintah provinsi maupun pusat, perbaikan jalan tak bisa maksimal.
Sebelumnya, Jalan Gunungwungkal-Bondol sudah diperbaiki pada Desember 2024 lalu. Namun, pada pertengahan Desember ini, aspal jalan tersebut sudah terlihat mengelupas dan rusak.
Murianews, Pati – Jalan Gunungwungkal-Bondol dikeluhkan warga lantaran sudah rusak meskipun baru diperbaiki. Pemerintah Kabupaten Pati (Pemkab Pati) menganggarkan Rp 970 juta untuk perbaikan tersebut pada tahun 2025 ini.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Pati (DPUTR Pati) Hasto Utomo mengatakan anggaran ini bersumber dari APBD Pati 2025.
”Untuk perbaikan Jalan Gunungwungkal-Bondol sudah masuk rencana penanganan Rp 970 juta di murni APBD 2025,” ujar Hasto kepada Murianews.com, Kamis (2/1/2025).
Anggaran itu hanya untuk perbaikan jalan sepanjang sekitar 700 meter. Pemkab Pati memfokuskan perbaikan di Desa Gunungwungkal dan pertigaan Bondol.
”Panjang kurang lebih 700 meter. Penanganan di dua segmen termasuk di awal ruas pertigaan bondol dan gapura kuda (Desa Gunungwungkal) ke atas,” kata Hasto.
Nantinya jalan ratusan meter itu diperbaiki dengan kontruksi aspal hotmix. Menurut Hasto, kontruksi tersebut cocok di jalan penghubung Kecamatan Gunungwungkal dan Kecamatan Tayu.
Januari-Febuari Survey...
Rencana pelaksanaan pekerjaan jalan tersebut dilaksanakan pada awal tahun 2025. Sebelum memperbaiki jalan itu, DPUTR Pati bakal melakukan survey dan perencanaan di bulan Januari dan Februari.
”Serta menunggu petunjuk pimpinan. Karena akan ada penajaman visi misi bupati terpilih yang rencana akan fokus anggaran utk perbaikan infrastruktur jalan. Sekitar Maret atau April kira-kira perbaikannya,” ungkap Hasto.
Pihaknya berharap ada penambahan anggaran baik itu dari pusat atau provinsi untuk penanganan kerusakan jalan di Pati. Hasto menilai tanpa campur tangan pemerintah provinsi maupun pusat, perbaikan jalan tak bisa maksimal.
Sebelumnya, Jalan Gunungwungkal-Bondol sudah diperbaiki pada Desember 2024 lalu. Namun, pada pertengahan Desember ini, aspal jalan tersebut sudah terlihat mengelupas dan rusak.
Editor: Budi Santoso