Ia mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Karanganyar bergandengan dengan Yuliatmono pada tahun 2002 lalu.
Namun, ia belum ditakdirkan menjadi Bupati Karanganyar. Sudewo kalah dalam pemilihan yang saat itu dipilih Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karanganyar.
Ini dikonfirmasi Sudewo menjelang pencalonan sebagai calon Bupati Pati pertengahan 2024 lalu.
Usia menjadi PNS DPU Kabupaten Karanganyar dan gagal bertarung dalam pemilihan Bupati Karanganyar, Sudewo kemudian maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI pada Pemilu 2009 dan terpilih. Saat itu, ia menjadi kader Partai Demokrat.
Murianews, Pati – Bupati Pati terpilih, Sudewo bakal dilantik di Istana Kepresidenan pada Kamis (20/2/2025) besok. Politisi Gerindra ini sempat menjadi calon Bupati Karanganyar dalam Pilkada 2002 lalu.
Berdasarkan berbagai sumber yang didapatkan, Sudewo lahir di Kabupaten Pati pada 11 Oktober 1968. Ia tumbuh dan mengenyam pendidikan di Kabupaten Pati dan lulus di SMAN 1 Pati pada 1988.
Usai lulus di SMAN favorit di Pati itu, ia melanjutkan pendidikan sarjana dengan jurusan teknik sipil di Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS). Sudewo lulus pada 1993.
Setelah lulus sarjana, Sudewo bekerja di PT Jaya Construction hingga 1994. Lalu menjadi tenaga honorer Departemen Pekerjaan Umum Kanwil Bali hingga 1995.
Pada 1996, ia kemudian dipindah di Departemen Pekerjaan Umum Proyek Peningkatan Jalan dan Jembatan Bali dengan status honorer.
Sudewo kemudian menjadi calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lembaga tersebut sampai tahun 1997 dan akhirnya menjadi PNS yang kemudian ditugaskan di Departemen Pekerjaan Umum Kanwil Jawa Timur.
Ia bertugas di Jawa Timur pada 1997 hingga 1999 dan kemudian berpindah tugas di DPU Kabupaten Karanganyar dari 1999 hingga 2006.
Di sela-sela menjadi PNS di DPU Kabupaten Karanganyar ini, Sudewo melanjutkan pendidikan program magister alias S2 dengan jurusan teknik pembangunan di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Ia lulus pada tahun 2001.
Terjun ke Dunia Politik...
Saat menjadi PNS di Karanganyar itu, Sudewo juga mulai terjun di dunia politik. Tepatnya di usia 34 tahun.
Ia mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Karanganyar bergandengan dengan Yuliatmono pada tahun 2002 lalu.
Namun, ia belum ditakdirkan menjadi Bupati Karanganyar. Sudewo kalah dalam pemilihan yang saat itu dipilih Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karanganyar.
Ini dikonfirmasi Sudewo menjelang pencalonan sebagai calon Bupati Pati pertengahan 2024 lalu.
Usia menjadi PNS DPU Kabupaten Karanganyar dan gagal bertarung dalam pemilihan Bupati Karanganyar, Sudewo kemudian maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI pada Pemilu 2009 dan terpilih. Saat itu, ia menjadi kader Partai Demokrat.
Kemudian pindah ke Partai Hanura pada tahun 2013. Lalu, pindah lagi ke Partai Gerindra dan kembali mencalonkan diri dan terpilih sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2019 dan 2024.
Memilih Mundur...
Meski terpilih pada Pemilu 2024, Sudewo memilih mengundurkan diri dan mencalonkan diri sebagai Bupati Pati bergandengan dengan pengusaha Risma Ardhi Chandra dan memenangkan Pilkada Pati.
Paslon nomor urut 1 itu menang dengan suara 53 persen suara, diikuti palson nomor urut 2 Wahyu Indriyanto-Suharyono dengan perolehan 44 persen suara dan palson nomor urut 3 Budiyono-Novi yang hanya mendapatkan 3 persen suara.
Editor: Zulkifli Fahmi
