Dangdut Jadul Meriahkan Karnaval Lomban Tayu Pati, Begini Potretnya!
Umar Hanafi
Selasa, 8 April 2025 09:47:00
Murianews, Pati – Karnaval Lomban Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah berjalan meriah, Selasa (8/4/2025). Musik dangdut jadul jadi salah satu yang ikut memeriahkan karnaval yang digelar dari Balai Desa Sambiroto hingga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) ini.
Karnaval Lomban Sungai Tayu memang digelar setiap tahun usai hari raya Idulfitri. Namun, tahun ini tampak berbeda dengan tahun sebelumnya karena kehadiran musik dangdut era tahun 1980-an yang mengiringi karnaval tersebut.
Sejumlah pemuda dengan berpakaian jadul tampak asik berjoget dengan diiringi musik dangdut. Pakaian anak-anak muda ini dilengkapi topi koboi dan baju era Rhoma Irama muda.
Tak hanya musik dangdut jadul, karnaval Lomban Sungai Tayu Pati ini juga dimeriahkan belasan penampil. Mulai dari grup drum band, leang-leong, barongsai, pencak silat hingga barongan.
Belasan rombongan mengarak kepala kerbau keliling desa, dari Balai Desa Sambiroto hingga TPI Sambiroto Kabupaten Pati. Mereka sudah bersiap diri sejak pukul 07.30 WIB.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Pati Rekso Suhartono membuka karnaval tersebut sekitar pukul 08.00 WIB.
Sesampainya di TPI, kepala kerbau bakal dibawa di muara sungai dengan membawa perahu nelayan. Kepala kerbau tersebut lalu dilarung di muara sungai.
”Semoga aman lancar tidak ada halangan apapun. Nanti akan ada serangkaian agenda di TPI Sambiroto Pati. Semoga tidak ada halangan apapun,” ujar Rekso Suhartono.
Jadi wisata budaya...
Ia pun meyakini tradisi lomban Sungai Tayu ini bisa menyedot wisatawan di Kabupaten Pati. Menurutnya, tradisi ini berpotensi menjadi wisata budaya unggulan di Kecamatan Tayu.
”Ini bisa menjadi wisata unggulan di Kecamatan Tayu,” tandas dia.
Karnaval ini menjadi saya tarik masyarakat. Ribuan orang tampak berdesak-desakan di pinggir jalan untuk menikmati karnaval Lomban Sungai Tayu.
”Saya jauh-jauh ingin lihat karnaval Lomban. Melihat tradisi masyarakat di pesisir Tayu, Kabupaten Pati. Apalagi ada musik jadul. Tambah asyik,” ungkap seorang pengunjung dari Kecamatan Gunungwungkal Astuti.
Editor: Anggara Jiwandhana



