Senangnya Anak Yatim Pati Ditraktir Jajan Buku Khofifah dan Arifah
Umar Hanafi
Minggu, 29 Juni 2025 18:32:00
Murianews, Pati – Ekspresi bahagian terpancarkan di wajah 62 anak yatim di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Mereka bersuka cita karena ditraktir Ketua Dewan Pembina PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Umum Muslimat NU Arifah Fauzi.
Arifah Fauzi yang juga Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengajak para anak yatim membeli buku dan alat tulis lainnya.
Sementara, Khofifah yang merupakan Gubernur Jawa Timur mengajak anak-anak yatim membeli bendera. Di toko tersebut, para anak yatim puas memilih kebutuhan dan barang yang disukainya.
”Muharram itu bulannya anak yatim. maka kami berikan nuansa yang berbeda. Jadi santunannya merusaha mengajak anak-anak ke toko buku untuk memenuhi kebutuhan sekolah. Karena ini lagi masa libur dan untuk persiapan masuk sekolah,” ujar Arifah, Minggu (29/6/2025).
Menurutnya, pembelian buku ini merupakan wujud kepedulian dan perlindungan kepada anak yatim. Ia pun berharap anak yatim di Bumi Mina Tani ini mendapatkan kehidupan yang lebih layak nantinya.
”Ini juga wujud perlindungan terhadap anak agar mereka semangat belajar untuk mendapatkan kehidupan lebih baik lagi,” ungkap dia.
Khofifah menambahkan pihaknya membelikan bendera kepada anak yatim sebagai upaya merayakan Hari Keluarga Nasional (Harganas). Ia pun menilai perlu perlindungan perempuan maupun anak dalam keluarga.
”(Pada) 29 Juni itu Harganas (Hari Keluarga Nasional). Di PBB ada family foundation. Jadi betapa luar biasa perhatian PBB terhadap keluarga. Berbagai bantuan sosial itu basisnya keluarga. Agar ada ketahanan keluarga,” ujarnya.
Semangat Nasionalis...
Khofifah menambahkan, di dalam keluarga terdapat elemen yang memiliki kerentanan untuk mendapatkan perhatian. Potensi kerentanan itu yakni anak, perempuan, dan lansia. Maka, pemberian perlindungan penting.
Di sisi lain, Khofifah memilih membelikan bendera merah putih kepada anak yatim agar semangat nasionalis semakin kuat.
”Saya beri bendera, karena per 1 Agustus kita kibarkan bendera selama satu bulan. Saya rasa pesan mereh putih itu sangat kuat untuk anak Indonesia dan anak Pati,” pungkas dia.
Editor: Zulkifli Fahmi



