Rute BRT Trans Jateng arah Jepara-Kudus-Pati itu sudah masuk prioritas RPJMD 2025-2029. Penambahan rute BRT ini sejalan dengan proyeksi pengembangan industri di area Pantura Timur.
Wacana ini sebenarnya sudah lama muncul. Pada tahun 2023 lalu, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro yang saat itu juga menjabat Kepala Dishub Jateng mengaku sudah mengusulkan pembukaan rute BRT Trans Jateng ke Kabupaten Pati.
”Sangat memungkinkan kalau Pati. Kudus-Pati itu sangat efektif kalau ada BRT. Saat ini, yang saya lihat kebanyakan kan menggunakan kendaraan pribadi. Angkutan kayaknya kurang. Saya coba saya masukkan dulu (usulannya),” tutur Henggar Rabu (16/8/2023) lalu.
Murianews, Pati – Bus Rapid Test atau Bus Raya Terpadu (BRT) Trans Jateng diwacanakan bakal membuka rute baru hingga ke Kabupaten Pati.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati pun mengaku masih menunggu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jareng terkait emplementasi rencana tersebut.
Plt Kepala Dishub Pati Tony Romas Indriarsa mengaku menyambut baik rencana tersebut. Meskipun demikian, dirinya mengaku belum mengikuti rapat lebih lanjut terkait realisasi wacana itu.
”BRT sementara belum ada rapat dan tindak lanjutnya. Kita tunggu Pemprov Jateng. Kita ikuti saja. Kalau memang analisanya menguntungkan kita sambut baik. Kita ikuti petunjuk atasan,” ujar Tony kepada Murianews.com, Jumat (11/7/2025).
Dirinya pun berharap keberadaan BRT Trans Jateng nantinya bisa bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, keberadaan BRT dinilai bisa menekan angka kecelakaan di Kabupaten Pati. Khususnya Jalan Pantura Pati-Kudus.
”Semoga nanti bermanfaat bagi masyarakat bila memang dilaksanakan,” kata Tony.
Diketahui, Dishub Jawa Tengah bakal membuka rute baru untuk wilayah Pantura bagian Timur. Arahnya, yakni ke Kabupaten Jepara, Kabupaten Kudus hingga Kabupaten Pati.
Rute Baru...
Meskipun demikian, rute baru bus BRT Trans Jateng itu masih dalam tahap kajian yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Rute BRT Trans Jateng arah Jepara-Kudus-Pati itu sudah masuk prioritas RPJMD 2025-2029. Penambahan rute BRT ini sejalan dengan proyeksi pengembangan industri di area Pantura Timur.
Wacana ini sebenarnya sudah lama muncul. Pada tahun 2023 lalu, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro yang saat itu juga menjabat Kepala Dishub Jateng mengaku sudah mengusulkan pembukaan rute BRT Trans Jateng ke Kabupaten Pati.
”Sangat memungkinkan kalau Pati. Kudus-Pati itu sangat efektif kalau ada BRT. Saat ini, yang saya lihat kebanyakan kan menggunakan kendaraan pribadi. Angkutan kayaknya kurang. Saya coba saya masukkan dulu (usulannya),” tutur Henggar Rabu (16/8/2023) lalu.
Editor: Supriyadi