Tak hanya itu, Pemkab Pati juga menyiapkan anggaran pengadaan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) untuk jenjang SD dan SMP.
Pengadaan ini dimaksudkan sebagai upaya mendukung proses belajar mengajar agar lebih efektif. Namun, dirinya tak menjelaskan total anggaran untuk pendidikan ini.
”Dengan anggaran LKS yang besar, saya minta seluruh satuan pendidikan memanfaatkannya secara maksimal. Anak-anak harus didorong untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan menjadi pintar,” tegasnya.
Murianews, Pati – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati berencana menambah anggaran di dunia pendidikan. Langkah ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Hal ini terungkap dalam rapat koordinasi pendidikan bersama seluruh Koordinator Wilayah (Korwil) Pendidikan dan camat se-Kabupaten Pati, Selasa (22/7/2025).
Rapat yang digelar di Pendapa Kabupaten Pati ini sebagai bentuk penguatan komitmen terhadap pendidikan karakter anak di lingkungan sekolah.
Bupati Pati Sudewo menegaskan pentingnya menjaga semangat penguatan karakter, terutama di awal tahun ajaran.
Ia meminta para pemangku kepentingan pendidikan di daerah agar terus konsisten menanamkan nilai-nilai disiplin, nasionalisme, serta membentuk kebiasaan positif di kalangan siswa.
”Kami koordinasi dengan Korwil dan camat se-Kabupaten Pati untuk memberi semangat agar kebijakan penguatan karakter anak tetap berjalan. Lagu-lagu nasional harus tetap dinyanyikan, lingkungan sekolah dibersihkan, dan anak-anak dibiasakan tidak bermain handphone,” terang Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sudewo juga mengumumkan peningkatan anggaran operasional bagi Korwil Pendidikan.
Jika sebelumnya tiap Korwil hanya mendapatkan Rp 1,6 juta per bulan, kini alokasinya ditingkatkan menjadi Rp 3,5 juta per bulan.
”Kita naikkan anggarannya agar kinerja mereka lebih optimal,” ujar Bupati.
Anggaran LKS...
Tak hanya itu, Pemkab Pati juga menyiapkan anggaran pengadaan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) untuk jenjang SD dan SMP.
Pengadaan ini dimaksudkan sebagai upaya mendukung proses belajar mengajar agar lebih efektif. Namun, dirinya tak menjelaskan total anggaran untuk pendidikan ini.
”Dengan anggaran LKS yang besar, saya minta seluruh satuan pendidikan memanfaatkannya secara maksimal. Anak-anak harus didorong untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan menjadi pintar,” tegasnya.
Editor: Supriyadi