Insiden yang terjadi pukul 10.45 WIB itu diduga dipicu karena korsleting listrik pada aki kapal. Saat peristiwa terjadi, api sempat membumbung tinggi dari arah buritan kapal.
Sejumlah armada kebakaran tampak diterjunkan dalam membantu proses pemadaman. Bahkan satu unit water canon milik Polresta Pati juga diturunkan untuk menjinakkan api.
Komandan regu 1 Damkar Pati, Suparman mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 10.45 WIB dari warga terkait terjadinya kebakaran kapal. Setidaknya empat unit armada damkar segera diterjunkan untuk proses pemadaman.
”Dari Polresta Pati juga menerjunkan water canon. Saat ini kondisi sudah aman dan tinggal pendinginan. Api berhasil dilokalisir sebelum merambat ke kapal lainnya,” terang dia.
Dia menyebut ada sekitar 40 persen kapal yang terbakar. Yakni dibagian atas kapal. Beruntung api berhasil dilokalisir sebelum sempat merambat ke kapal lainnya.
”Kerugian ditaksir mencapai Rp 30 hingga Rp 40 juta,” ungkap dia.
Murianews, Pati – Sebuah kapal nelayan kebakaran saat bersandar di Sungai Juwana turut Desa Bendar, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Selaa (12/8/2025).
Insiden yang terjadi pukul 10.45 WIB itu diduga dipicu karena korsleting listrik pada aki kapal. Saat peristiwa terjadi, api sempat membumbung tinggi dari arah buritan kapal.
Sejumlah armada kebakaran tampak diterjunkan dalam membantu proses pemadaman. Bahkan satu unit water canon milik Polresta Pati juga diturunkan untuk menjinakkan api.
Komandan regu 1 Damkar Pati, Suparman mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 10.45 WIB dari warga terkait terjadinya kebakaran kapal. Setidaknya empat unit armada damkar segera diterjunkan untuk proses pemadaman.
”Dari Polresta Pati juga menerjunkan water canon. Saat ini kondisi sudah aman dan tinggal pendinginan. Api berhasil dilokalisir sebelum merambat ke kapal lainnya,” terang dia.
Dia menyebut ada sekitar 40 persen kapal yang terbakar. Yakni dibagian atas kapal. Beruntung api berhasil dilokalisir sebelum sempat merambat ke kapal lainnya.
”Kerugian ditaksir mencapai Rp 30 hingga Rp 40 juta,” ungkap dia.
Sempat Dikhawatirkan...
Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasatpolairud) Polresta Pati Kompol Hendrik Irawan mengatakan setelah mendapatkan laporan terjadinya kebakaran, pihaknya segera menerjunkan water canon yang disiagakan di Juwana.
Upaya penanganan awal segera dilakukan sebagai untuk mengantisipasi agar titik api tak menyebar.
”Setengah jam berhasil dipadamkan dan api berhasil dilokalisir sebelum merambat ke kapal lainnya. Sempat dikhawatirkan ada bahan bakar minyak (BBM),” terang dia.
Untuk penyebab pasti kebakaran saat ini masih dalam penyelidikan. Namun kuat dugaan disebabkan dari aki yang ada dalam kapal.
”Dugaan konsleting dari aki. Kebetulan kapal mangkrak milik orang Rembang. Jadi saat tidak ada operasional,” pungkasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi