Panitia Khusus (Pansus) hak angket pemakzulan Bupati Pati Sudewo pun mencecar Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pati, Luky Pratugas Narimo terkait kebenaran nakes dimutasi tak wajar.
Lelaki yang juga Camat Winong ini dimintai keterangan terkait dengan kejanggalan mutasi tenaga kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati.
Ketua Pansus Hak Angket DPRD Pati Teguh Bandang Waluyo mengatakan adanya kabar terkait nakes Pati dimutasi atau perpindahan jabatan tenaga kesehatan yang janggal. Bahkan kabar ini sempat viral di media sosial sebelum demo Pati 13 Agustus 2025 lalu.
Dia mengungkapkan adanya nakes yang dipindah ke wilayah lain dengan jarak cukup jauh. Di antaranya nakes yang sebelumnya bertugas di Puskesmas Dukuhseti ke Sukolilo sekitar 61 km dan Pucakwangi dipindah ke Cluwak (52 km).
Apabila ditempuh dengan kendaraan bermotor nakes ini memerlukan waktu sampai 2 jam. Dia mengaku janggal karena proses mutasi dianggap tidak sesuai aturan.
”Video beredar di media sosial. Ada tenaga kesehatan dipindah dari jabatan ini Kecamatan ini. Kemudian ada pertimbangan demo kok dikembalikan. Itu Mutasi Dukuhseti ke Sukolilo, lalu dari Pucakwangi dipindah ke Cluwak jaraknya hampir 2 jam,” ujar Bandang.
Murianews, Pati – Viral kabar tenaga kesehatan atau nakes Pati, Jawa Tengah dimutasi secara tak wajar atau dalam hal ini dipindah dari tempat kerja sebelumnya ke tempat tugas yang baru dengan jarak 60 km.
Panitia Khusus (Pansus) hak angket pemakzulan Bupati Pati Sudewo pun mencecar Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pati, Luky Pratugas Narimo terkait kebenaran nakes dimutasi tak wajar.
Lelaki yang juga Camat Winong ini dimintai keterangan terkait dengan kejanggalan mutasi tenaga kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati.
Ketua Pansus Hak Angket DPRD Pati Teguh Bandang Waluyo mengatakan adanya kabar terkait nakes Pati dimutasi atau perpindahan jabatan tenaga kesehatan yang janggal. Bahkan kabar ini sempat viral di media sosial sebelum demo Pati 13 Agustus 2025 lalu.
Dia mengungkapkan adanya nakes yang dipindah ke wilayah lain dengan jarak cukup jauh. Di antaranya nakes yang sebelumnya bertugas di Puskesmas Dukuhseti ke Sukolilo sekitar 61 km dan Pucakwangi dipindah ke Cluwak (52 km).
Apabila ditempuh dengan kendaraan bermotor nakes ini memerlukan waktu sampai 2 jam. Dia mengaku janggal karena proses mutasi dianggap tidak sesuai aturan.
”Video beredar di media sosial. Ada tenaga kesehatan dipindah dari jabatan ini Kecamatan ini. Kemudian ada pertimbangan demo kok dikembalikan. Itu Mutasi Dukuhseti ke Sukolilo, lalu dari Pucakwangi dipindah ke Cluwak jaraknya hampir 2 jam,” ujar Bandang.
Dicecar...
Luky pun dicecar sejumlah pertanyaan dari anggota Pansus pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Ia diminta menjelaskan soal mutasi nakes dan alasan mutasi hingga jarak 60 km tersebut.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Pati Lucky Pratugas mengaku sejak menjabat di Dinas kesehatan tiga bulan ini telah melakukan mutasi jabatan sebanyak 14 tenaga kesehatan. Itu terdiri dari penugasan dan mutasi yang rutin dilakukan.
”Terkait dengan dasar mutasi dilakukan pada SK Bupati, kalau penugasan dari kami kepala Dinas kesehatan,” kata dia.
Menurut keterangannya, memang ada nakes dari Puskesmas Pucakwangi dengan nama Eko Hadi Sucipto yang sebelumnya dipindah ke Cluwak. Luky beralasan karena untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di Puskesmas.
”Jadi untuk kami melakukan penugasan kami sampaikan dasarnya kebutuhan organisasi untuk melakukan penugasan tidak ada larangan bagi Dinas Kesehatan untuk melakukan penataan SDM. Penugasan tidak mengubah status kepegawaian. Dia tetap berada di unit kerja lama. Tetapi dalam melaksanakan untuk membantu di unit baru,” tutur dia.
Luky mengatakan hanya karena situasi di Pati sedang tidak kondusif maka bersangkutan dikembalikan ke Pucakwangi lagi. Beberapa hari menjelang demo Pati 13 Agustus, pihaknya mengembalikan nakes tersebut ke Puskesmas lama.
”Karena kemarin kami memandang kondisi Pati maka ketika kami kemudian menerbitkan surat penugasan untuk kondisi di Pati maka kembalikan lagi di Pucakwangi,” jelasnya.
Sudah kembali...
Terkait dengan kabar nakes Pati dimutasi yang dipindah dari Dukuhseti ke Sukolilo yang jaraknya juga mencapai 2 jam, Luky membantahnya. Menurutnya mutasi ini batal dilakukan.
”Karena kebutuhan organisasi. Dia sudah balik lagi di Dukuhseti, namanya Susilowati dari Dukuhseti ke Sukolilo. Ini nanti kita cek kembali,” tandas dia.
Editor: Anggara Jiwandhana