Ketua PCNU Pati KH Yusuf Hasyim pun menyeru pada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan. Ia meminta masyarakat tetap menjaga persatuan dan kedamaian di tengah dinamika yang terjadi.
Menurutnya, menjaga ketenteraman merupakan wujud nyata dari menjalankan perintah Allah SWT dalam bingkai persaudaraan dan persatuan.
”Kita semua harus yakin bahwa Pati ini cinta damai. Masyarakat Pati itu santun, ramah, dan memiliki banyak potensi untuk dikembangkan. Jangan sampai kita mudah dipecah belah oleh provokasi yang dapat merugikan semua pihak,” ungkap Kiai Yusuf, Sabtu (30/8/2025)
Ia menegaskan pentingnya memperkuat kembali nilai-nilai gotong royong dan kekompakan masyarakat yang sudah mengakar kuat di Bumi Pati.
”Gotong royong adalah warisan luhur yang harus kita hidupkan. Dengan kekompakan, masyarakat bisa bekerja dengan baik, aman, dan nyaman tanpa harus khawatir akan gangguan keamanan,” tambahnya.
”Pati itu unik, masyarakatnya heterogen, tetapi mampu hidup berdampingan dengan rukun. Inilah yang harus kita rawat agar Pati selalu aman, tentram, dan sejuk,” jelasnya.
Murianews, Pati – Terjadinya aksi demonstrasi di sejumlah daerah Indonesia yang berujung kericuhan telah menimbulkan kekhawatiran. Tak terkecuali bagi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pati.
Ketua PCNU Pati KH Yusuf Hasyim pun menyeru pada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan. Ia meminta masyarakat tetap menjaga persatuan dan kedamaian di tengah dinamika yang terjadi.
Menurutnya, menjaga ketenteraman merupakan wujud nyata dari menjalankan perintah Allah SWT dalam bingkai persaudaraan dan persatuan.
”Kita semua harus yakin bahwa Pati ini cinta damai. Masyarakat Pati itu santun, ramah, dan memiliki banyak potensi untuk dikembangkan. Jangan sampai kita mudah dipecah belah oleh provokasi yang dapat merugikan semua pihak,” ungkap Kiai Yusuf, Sabtu (30/8/2025)
Ia menegaskan pentingnya memperkuat kembali nilai-nilai gotong royong dan kekompakan masyarakat yang sudah mengakar kuat di Bumi Pati.
”Gotong royong adalah warisan luhur yang harus kita hidupkan. Dengan kekompakan, masyarakat bisa bekerja dengan baik, aman, dan nyaman tanpa harus khawatir akan gangguan keamanan,” tambahnya.
Kiai Yusuf juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga persatuan lintas agama, budaya, dan lapisan sosial. Menurutnya, perbedaan menjadi kekuatan untuk membangun Kabupaten Pati.
”Pati itu unik, masyarakatnya heterogen, tetapi mampu hidup berdampingan dengan rukun. Inilah yang harus kita rawat agar Pati selalu aman, tentram, dan sejuk,” jelasnya.
Jangan Terpengaruh...
Lebih lanjut, dirinya mengajak semua elemen masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan isu-isu yang berpotensi menimbulkan perpecahan.
”Kita harus bersama-sama menciptakan situasi yang kondusif. Jangan mudah terprovokasi. Mari kita jadikan Pati ini rumah besar yang damai untuk semua,” tegas Ketua PCNU Pati itu.
Sementara itu, Kapolresta Pati Kombes Pol Jaka Wahyudi juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga ketertiban serta tidak mudah terhasut isu provokatif.
”Kami mengajak masyarakat untuk tetap tenang, tidak terpengaruh isu yang tidak jelas, serta selalu mengedepankan musyawarah bila ada perbedaan pendapat,” ujarnya.
Kapolresta juga menambahkan, pihaknya akan selalu hadir di tengah masyarakat dengan pendekatan humanis.
”Kami siap menjaga kondusifitas wilayah bersama masyarakat. Mari kita bersama-sama wujudkan Pati yang aman, damai, dan sejuk,” pungkasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
