Gempa Maroko Jadi yang Terdahsyat dalam Sejarah, Ini Kata BMKG
Vega Ma'arijil Ula
Senin, 11 September 2023 15:13:00
Murianews, Kudus – Gempa berkekuatan 6,8 skala Richter mengguncang Kota Marrakesh, Maroko, Afrika Utara, Jumat (8/9/2023) malam lalu. Gempa itu disebut menjadi yang terdahsyat sepanjang sejarah di Maroko.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menjelaskan. gempa Maroko dipicu adanya aktivitas sesar aktif akibat akumulasi energi yang terbangun di pegunungan Atlas.
”Aktivitas sesar menjadi aktif akibat akumulasi energi yang terbangun di Pegunungan Atlas yang terbentuk karena tekanan Benua Afrika yang mendorong ke utara ke arah Eropa dan terjadi gempa,” katanya, saat dihubungi Murianews.com Senin (11/9/2023).
Sebanyak lebih dari dua ribu orang menjadi korban dari gempa tersebut. Tingginya korban itu dikarenakan pergerakan tanah yang sangat besar begitu cepat mencapai ke permukaan.
Kemudian, gempa juga terjadi di malam hari. Bangunan dan Gedung tua di sana juga tak tahan dengan gema.
”Dan, pusat gempa yang dekat dengan kota Marrakesh yang merupakan kota terpadat di Maroko,” terangnya.
Daryono mengatakan, gempa yang terjadi di Maroko merupakan gempa kerak dangkal. Penyebabnya karena adanya patahan atau sesar yang aktif.
Ia menyebut, gempa serupa pernah terjadi di Indonesia. Salah satunya terjadi di Yogyakarta pada 2006 lalu.
”Seperti gempa Cianjur 2022, gempa Lombok 2018, gempa Palu 2018, dan gempa Yogyakarta 2006,” pungkasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi



