Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Sudarmono, salah satu korban meninggal dalam kecelakaan bus PO Shantika asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, telah dimakamkan Senin (22/1/2024) pukul 03.00 WIB. Korban dimakamkan di Desa Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus.

Kepala Desa Menawan Tri Lestari mengungkapkan, korban memang pernah menjadi warga Desa Menawan. Namun, sudah empat tahun terakhir menjadi warga Desa Margorejo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.

”Pemakaman sudah dilakukan hari ini jam 03.00 WIB di Desa Menawan. Namun, untuk rumah dukanya di Desa Margorejo. Di rumah Dukuh Kambangan, Desa Menawan tidak ada kegiatan tahlilan. Semua kegiatan pengajian di rumah Margorejo,” katanya, Senin (22/1/2024).

Tri Lestari menjelaskan, dirinya sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga. Terkait pemakaman korban dilaksanakan di Dukuh Kambangan, Desa Menawan yang merupakan tempat kelahiran korban.

”Permintaan pihak keluarga pemakaman dilakukan di Dukuh Kambangan, Desa Menawan yang merupakan tempat kelahiran korban. Istri dari korban juga sudah menyepakati,” sambungnya.

Dia menambahkan, korban sudah empat tahun ini tinggal di Desa Margorejo. Namun, baru mengurus E-KTP kepindahan sekitar satu tahun terakhir.

”KTP korban sudah ganti menjadi warga Desa Margorejo, kalau SIM nya masih tertera Desa Menawan itu karena SIM lama belum diperpanjang,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Bus PO Shantika dengan nopol K 1736 CB mengalami kecelakaan usai terjun bebas di Tol-Pemalang Batang, KM 320+800 Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Minggu siang (21/1/2024).

Kejadian kecelakaan tersebut mengakibatkan dua orang penumpang meninggal dunia. Sedangkan 21 penumpang lainnya termasuk sopir dan kernet selamat, namun mengalami luka berat dan ringan.

Editor: Dani Agus

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler