Kuota PPDB Tak Terpenuhi, SMP 3 Bae Ajukan Extra Time
Vega Ma'arijil Ula
Kamis, 27 Juni 2024 15:51:00
Murianews, Kudus – Kuota Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB SMP 3 Bae tak terpenuhi hingga batas waktu pendaftaran, yakni Kamis (27/6/2024) pukul 14.00 WIB.
Hingga deadline waktu pendaftaran itu, SMP 3 Bae baru mendapatkan 196 pendaftar. Padahal, kuota yang telah ditetapkan yakni, 256 pendaftar.
Dari jumlah itu, jalur zonasi hanya terisi 116 pendaftar dari alokasi sebesar 128 kursi. Kemudian, jalur afirmasi hanya terisi 3 pendaftar dari alokasi 38 kursi.
Di jalur prestasi, seluruh kuota yakni 77 kursi telah terpenuhi. Sedangkan, jalur perpindahan orang tua sebanyak 13 kursi yang dialokasikan tak terisi sama sekali.
Pihak sekolah pun berencana mengajukan perpanjangan waktu dengan pelaksanaan PPDB secara offline. Rencana itu dikemukakan Ketua Panitia PPDB SMP 3 Bae, Muhammad Marjuki.
Ia mengatakan, rencana tersebut mengacu dari apa yang dilakukan pihaknya pada tahun lalu. Saat itu, kuota SMP 3 Bae juga tak terpenuhi, sehingga mengajukan penambahan durasi waktu pendaftaran melalui PPDB offline untuk memenuhi kuota tersebut.
’’Kami tunggu sampai pukul 14.00 WIB hari ini, masih belum mencapai daya tampung. Kami akan mengajukan PPDB offline ke Disdikpora Kudus,’’ katanya, Kamis (27/6/2024).
Marjuki menjelaskan, mekanisme PPDB offline tidak akan sama dengan yang dilakukan secara online. Di mana, regulasi empat jalur tidak lagi diterapkan.
’’Karena kami kekurangan murid, maka yang datang ke sini harus kami terima,’’ sambungnya.
Meski demikian, pihaknya mesti berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus terlebih dahulu, dengan mengirimkan surat resmi dan menjelaskan permasalahan yang dialami.
Terpisah, Kepala Disdikpora Kudus, Harjuna Widada mengatakan, pihaknya mempersilakan apabila ada sekolah yang hendak mengajukan perpanjangan PPDB lantaran kekurangan murid.
’’Diperbolehkan kalau mau memperpanjang dengan sistem PPDB offline. Pihak sekolah mengajukan dulu kepada kami dan menyampaikan kalau kuota PPDB daring belum terpenuhi,’’ jelasnya.
Dia menyampaikan, pada tahun lalu di SMP 3 Bae juga kekurangan murid saat pendaftaran PPDB daring, sehingga dilakukan perpanjangan pendaftaran.
’’SMP 3 Bae tahun lalu juga melaksanakan PPDB offline. Untuk saat ini belum ada yang mengajukan perpanjangan karena kekurangan murid,’’ ujarnya.
Ia juga membenarkan, pada PPDB offline bagi sekolah yang kekurangan siswa, tidak harus menggunakan skema empat jalur.
’’Tidak menggunakan jalur seperti PPDB daring. Karena mereka butuh murid jadi ya langsung diterima,’’ imbuhnya.
Editor: Zulkifli Fahmi



