Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Dinas Penddidikan Pemuda dan Olahraga atau Disdikpora Kudus menegaskan perbaikan sekolah SD dan SMP di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dipastikan tidak akan menggangu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM).

Khususnya kegiatan belajar bagi siswa di awal tahun ajaran baru. Hal ini lantaran saat perbaikan fisik dilakukan para siswa masih bisa memanfaatkan ruangan lain untuk proses KBM

Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho mengatakan, saat tahun ajaran baru diprediksi masih akan berlangsung perbaikan sekolah. Namun, beberapa sekolah juga ada yang sudah selesai renovasi. 

”Kami pastikan masih ada sekolah yang diperbaiki saat tahun ajaran baru. Tetapi kami pastikan tidak akan menggangu proses kegiatan belajar mengajar,” kata Anggun.

Berkaca dari perbaikan yang sudah berlangsung selama ini, menurutnya kegiatan belajar tidak terganggu. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan beberapa sekolah.

”Kami terus berkoordinasi dengan sekolah apakah masih ada ruang kelas yang diperbaiki atau tidak. Kalau tidak ada, yang penting untuk sementara siswa bisa ikut belajar, minimal ada meja dan kursi untuk siswa agar nyaman,” terangnya.

Anggun menyampaikan di tahun ini ada ratusan sekolah yang direnovasi. Kebanyakan renovasi dilakukan di area ruang kelas, perpustakaan, dan toilet. 

”Paling banyak area yang direnovasi ada di bagian ruang kelas, perpustakaan, dan toilet,” imbuhnya.

Sebelumnya, beberapa sekolah juga mendapat anggaran untuk melakukan perbaikan. Salah satunya SD 6 Hadipolo dengan besaran anggarn Rp 190.764.206.

Kepala Sekolah SD 6 Hadipolo Sri Kristiani mengatakan, untuk saat ini bangunan ruang kelas di tempatnya sudah selesai direnovasi. Pihaknya memastikan di awal ajaran baru siswa dapat kembali menggunakan ruang kelas.

”Perbaikan sekolah telah selesai dilakukan. Anak-anak bisa kembali belajar di ruang kelas seperti sebelumnya,” ucapnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Terpopuler