Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Direksi PT Sukun Wartono Indonesia, H Yusuf Wartono terlibat langsung dalam pembangunan musala An-Nur SMP 3 Satu Atap (Satap) Gebog, Kabupaten Kudus.

Yusuf Wartono ikut mendesain dan melaksanakan pembangunan musala berkapasitas 200 jemaah di sekolah berlokasi di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus Jawa Tengah itu.

Musala An-Nur SMP 3 Satap Gebog diresmikan Pj Bupati Kudus HM Hasan Chabibie, Senin (29/7/2024). Tempat ibadah ini merupakan bantuan dari PT Sukun dengan anggaran mencapai Rp 330.975.000.

Bangunan musala didominasi dengan warna putih. Kemudian, area tempat wudhu berada di sisi kanan dan kiri.

’’Butuh waktu sampai empat bulan sampai musala ini benar-benar selesai. Biaya pembangunannya mencapai Rp 300 juta dengan luas 110 meter persegi,’’ kata Corporate Secretary PT Sukun, Deka Hendratmanto, Senin (29/7/2024).

Deka Hendratmanto berharap bantuan dari PT Sukun dapat bermanfaat untuk kegiatan keagamaan di SMP 3 Satap Gebog maupun masyarakat Desa Rahtawu.

’’Untuk fasilitasnya standar seperti musala pada umumnya. Tetapi untuk kapasitasnya bisa menampung hingga 200 jemaah,’’ imbuhnya.

Kepala SMP 3 Satap Gebog, Tenti Anita Aries bersyukur dibangunnya musala dari PT Sukun itu. Sebab, sudah 14 tahun sekolah tersebut tak memiliki tempat ibadah bagi umat Islam di lingkungan sekolah.

’’Biasanya kami salat di masjid desa yang jaraknya dari sini sekitar 200 meter. Sekarang alhamdulillah sudah ada musala sendiri pemberian PT Sukun,’’ ujarnya.

Pj Bupati Kudus, HM Hasan Chabibie juga menyampaikan rasa terima kasihnya pada PT Sukun. Adanya musala di SMP 3 Satap Gebog diharapkan dapat memberi manfaat untuk warga di sekolah maupun sekitar sekolah.

’’Semoga amal ibadah seluruh jajaran PT Sukun mendapatkan balasan dari Allah SWT. Semoga musala ini menjadi tonggak bagi semua dan tentunya adanya musala ini semua yang ada di sini mendapatkan keberkahan,’’ ucapnya.

Editor: Zulkifli Fahmi

Catatan Redaksi: Berita ini telah mengalami penyuntingan ulang pada judul demi peningkatan kualitas berita.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler