Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Program uji coba Makan Bergizi Gratis atau makan siang gratis di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, akan dilaksanakan pada 30 September 2024. Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kudus mengungkapkan bahwa anggaran untuk pelaksanaan program ini mencapai Rp 282.773.000.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho menjelaskan, uji coba program makan siang gratis ini akan berlangsung di empat sekolah selama empat hari. Total anggaran tersebut digunakan untuk menyiapkan lunch box, makanan katering, dan susu bagi para siswa.

“Kami sudah membuat rincian biayanya, dan program uji coba makan siang gratis akan dilaksanakan di empat sekolah,” ujar Anggun, Rabu (25/9/2024).

Uji coba ini akan dilaksanakan di SMP 1 Gebog Kudus, MTs N 1 Kudus, SD 2 Wergu Wetan, dan SD IT Umar Bin Khathab. Kemudian untuk SMP 1 Gebog dan SD 2 Wergu Wetan, anggaran yang digunakan berasal dari APBD 2024 dengan total Rp 90.674.000.

Selain itu, biaya sebesar Rp 50 juta dialokasikan untuk penyewaan videotron, kursi, dan karpet untuk acara seremonial di MTs N 1 Kudus, sehingga total anggaran dari APBD menjadi Rp 140.674.000.

Sementara itu, pelaksanaan uji coba di MTs N 1 Kudus dan SD IT Umar Bin Khathab didanai oleh CSR perusahaan, dengan total anggaran Rp 142.099.000. Dana tersebut digunakan langsung oleh perusahaan dalam bentuk penyediaan lunch box, katering, dan susu.

”Perusahaan CSR tidak memberikan uang tunai, melainkan langsung menyuplai kebutuhan seperti lunch box, makanan katering, dan susu. Pemilihan kateringnya juga dilakukan oleh perusahaan itu sendiri,” tambah Anggun.

Dalam uji coba ini, sebanyak 2.599 siswa dari empat sekolah akan menjadi sasaran program. Rinciannya adalah SMP 1 Gebog Kudus dengan 800 siswa, MTs N 1 Kudus dengan 1.068 siswa, SD 2 Wergu Wetan dengan 214 siswa, dan SD IT Umar Bin Khathab dengan 517 siswa.

Program ini juga akan diawasi oleh petugas monitoring dari berbagai instansi, seperti Dinas Kesehatan Kudus, Disdikpora, Kemenag, dan Dinas Pertanian. Monitoring akan dilakukan selama empat hari untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan program MBG yang bertujuan meningkatkan asupan gizi siswa di Kudus.

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler